Cegah Stunting Sejak Kehamilan, Ayo Rutin ke Posyandu!

Reporter: Hery Kurniawan |

Editor: Daspan Haryadi |

Kamis , 25 Apr 2024 - 18:59

Suasana Posyandu di Desa Muara Sahung Kecamatan Muara Sahung, Kamis 25 April 2024. Foto: IST/RKa--

cegah stunting sejak kehamilan, ayo rutin ke posyandu!                            muara sahung - wanita hamil, diminta untuk segera memeriksakan diri pada satuan kesehatan, baik pada bidan ataupun dokter kandungan, serta secara rutin datang ke posyandu.
hal tersebut berguna untuk dilakukan penanganan, agar janin tumbuh sehat. begitu dengan balita. harus rutin mengikuti pengecekan kesehatan.
kepala puskesmas (kapus) muara sahung, dewi andriani, skm mengatakan, dengan rutinnya melakukan pengecekan pada fase kehamilan.
merupakan salah satu langkah pencegahan stunting.  melalui pemeriksaan medis, bisa diketahui penanganan yang kurang, misalnya nutrisi yang dibutuhkan.
baca juga:bangun jalan rabat beton, tingkatkan perekonomian warga
baca juga:perdana panen palawija, siswa dan guru nikmati bersama 
"kekurangan nutrisi saat fase kehamilan. merupakan salah satu faktor penyebab stunting. begitu pula saat fase pertumbuhan. melalui posyandu dilakukan pengecekan hal tersebut. sehingga bila ditemui gejala bisa ditangani sedini mungkin," sampai dewi, kamis 25 april 2024.
selain rutin melakukan pemeriksaan serta mencukupi kebutuhan nutrisi, kata kapus muara sahung, penerapan perilaku hidup bersih dan sehat (phbs) juga merupakan langkah pencegahan tumbuh kerdil seorang anak.
begitupun ditegaskannya, agar perokok aktif tidak merokok di dekat wanita hamil.
"infeksi bakteri, virus, atau parasit yang menyebar lantaran kurnangnya penerapan phbs, meningkatkan potensi pertumbuhan janin mengalami stunting. begitupun kami tegaskan tidak merokok di dekat wanita hamil. sebab paparan asap rokok dapat meningkatkan risiko anak terlahir prematur, memiliki berat badan lahir rendah, hingga mengalami stunting," tegasnya.
baca juga:rapat bersama orang tua murid, bahas persiapan ujian hingga perpisahan
baca juga:asal usul suku serawai, berasal dari leluhur si pahit lidah, hingga suku terbesar ke-2 di bengkulu
sementara itu, kades muara sahung kecamatan muara sahung jonsi gunawan mengatakan, selama beberapa tahun terakhir.
melalui anggaran dana desa (dd) pihaknya memprogramkan penangganan stunting. seperti pengadaan sumber air bersih, ataupun makanan gizi tambahan.
"penanganan stunting merupakan salah satu program prioritas nasional. karenanya terus desa kami programkan untuk menekan angka stunting di daerah," ujar kades muara sahung. 
terpisah, penyuluh lapangan keluarga berencana (plkb) pusat sumpurnahati, skm mengatakan, stunting  bukanlah gangguan kesehatan permanen.
baca juga:peringatan hari otonomi daerah di bengkulu selatan, ini pesan bupati gusnan
baca juga:kibaksi 2024! bupati bs apresiasi dan bangga atas prestasi dan kreativitas anak-anak sd it al qalam
stunting bisa disembuhkan dengan penanganan yang tepat, yakni dengan melakukan perbaikan gizi. karenanya, dibutuhkan pemeriksaan tumbuh kembang melalui anak secara rutin melalui kegiatan posyandu.
"stunting itu bisa disembuhkan. tapi harus dicatat, itu bisa dilakukan sebelum anak berusia 2 tahun. karenanya, ikut posyandu perlu dilakukan agar gejalanya terpantau sejak dini," pungkasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Jumat 26 April 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan