TANGGAP! Dinas PUPR Akan Renovasi 2 Jembatan Gantung Jadi Permanen, Dana Rp 1,4 Miliar

ROHIDI/RKa PERBAIKI : Masyarakat tampak bergotong royong melakukan perbaikan jembatan di Desa Pino Baru Kecamatan Air Nipi, Minggu 7 April 2024.--

BENGKULU SELATAN (BS) - Pemkab BS melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten BS menargetkan Jembatan Desa Tanjung Aur II Kecamatan Pino Raya dan Jembatan Desa Pino Baru Kecamatan Air Nipis diperbaiki tahun 2024 ini.

Dua jembatan ini berstatus jembatan gantung, dan kini kondisi dua jembatan tersebut dalam keadaan rusak berat. Oleh sebab itu PUPR memastikan perbaikan jembatan tersebut.

Kadis PUPR BS Tedy Setiawan, ST, M.Si disampaikan Kabid Bina Marga Abdullah Umayah mengungkapkan, tahun 2024 ini Dinas PUPR fokus terhadap perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan.

Untuk jembatan, yakni jembatan gantung di Desa Tanjung Aur II dan jembatan gantung di Desa Pino Baru. Pihaknya telah melakukan penghitungan anggaran untuk perbaikan jembatan gantung tersebut.

BACA JUGA:4 Obat Alami dan Murah Mampu Ubah Wajah Kusam Jadi Putih Glowing, Bakal Nyesal Nggak Nyimak

Minimal anggaran untuk perbaikan satu unit jembatan tersebut secara permanen mencapai Rp 700 juta.

Sehingga, apabila dua jembatan tersebut diperbaiki tahun ini anggaran yang dikeluarkan Pemkab BS mencapai Rp 1,4 Miliar.

"Sekarang sedang dalam perbaikan darurat, untuk permanen itu membutuhkan dana yang tidak sedikit," ungkap Abdullah.

Kendati demikian, meskipun diperbaiki secara darurat pihaknya memastikan masyarakat sudah bisa melintasi jembatan dengan aman dan tanpa rasa khawatir.

Kabupaten BS sendiri memiliki total jembatan penghubung ada 90 buah. Mulai dari dari jembatan gantung hingga jembatan semi permanen dan permanen.

BACA JUGA:Mau Solo Rank? 3 Rekomendasi Hero Marksman Paling Badas

Dengan jumlah tersebut, Pemkab BS tidak akan mampu apabila harus memperbaiki jembatan secara serentak dan menyeluruh.

Untuk itu, Dinas PUPR Kabupaten BS akan memperbaiki jembatan yang rusak berat dan urgent terlebih dahulu.

"Kalau seluruh jembatan ada 90-an, jadi sangat banyak. Kalau ada yang rusak kita perbaiki secara darurat sementara," ungkap Abdullah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan