Belum Punya Kantor, Simak Apa yang Dilakukan Perades Darat Sawah

Reporter: Bahman Hadi |

Editor: Dedi Julizar |

Minggu , 24 Mar 2024 - 20:43

Perangkat Desa Darat Sawah Kecamatan Kelam Tengah siap layani warganya baru-baru ini.Foto: BAHMAN/RKa--

Walau ngantor di rumahnya, namun pelayanan semakin ditingkatkan. Gunanya agar warga tidak ada yang mengeluh mengenai pelayanan.

“Untuk pelayanan Perades hingga kini belum ada warga yang mengeluhkan. Sebab Perades ngantor tiap hari kecuali hari libur, namun tetap siap bila warga memerlukan,” ucapnya.

Terpisah, Camat Kelam Tengah Aruan Syamsu, S.Sos menjelaskan, semua kantor desa harus aktif ngantor tiap hari kecuali hari libur.

Bila kantor ditutup saat jam kerja, maka pihak kecamatan akan memberikan teguran. Apa lagi tidak melayani kepentingan warga dan itu menyalahi aturan.

“Untuk wilayah Kelam Tengah, Perades ngantor tiap hari kecuali hari libur. Namun tetap siap melayani warga bila dibutuhkan. Sudah kewajiban Kades dan Perades untuk melayani warga. Mari ciptakan pelayanan yang lebih baik lagi untuk memajukan desa,” sampainya.

belum punya kantor, simak apa yang dilakukan perades darat sawah                            kelam tengah – walau belum punya kantor, perangkat desa (perades) darat sawah kecamatan kelam tengah aktif ngantor tiap hari. ini dilakukan guna melayani warga saat ada berbagai keperluan. 
kades darat sawah isis sastra irawan mengatakan, pelayanan pada warga di ke depankan. karena sudah menjadi kewajiban tugas pokok dan fungsi (tupoksi) selaku kades dan perades. 
“kami ngantor tiap hari untuk melayani keperluan warga. pelayanan kami utamakan,” katanya.
dikatakan, kantor desa masih bertempat di rumahnya. lantaran belum ada kantor desa. selain itu, tanah hibah untuk kantor juga belum ada.
baca juga:kekompakan warga luas di bengkulu terjalin erat, ini yang dilakukan
baca juga:heboh! akun fb gubernur bengkulu dipalsukan otd, ini nomor wa pelakunya
walau ngantor di rumah, pelayanan terbuka tiap hari dan ketika warga butuh keperluan perades siap melayani.
“desa belum ada kantor desa, kini masih menumpang di rumah saya,” ucapnya.
lanjutnya, perades ngantor sudah diatur dan dijadwalkan berdasarkan hasil keputusan bersama. sehingga kantor tidak pernah kosong.
kalau pun yang lain ada kepentingan di luar, maka perades yang lainnya siap menggantikan posisinya dalam menjalankan roda pemerintahan. 
baca juga:dispora bengkulu beri peluang pemuda pelatihan bela negara, berikut tahapannya
baca juga:pppk dibatalkan merasa dizolimi, pppk siluman lulus? sekda: pppk dibatalkan melanggar ketentuan
“perades ngantor berdasarkan jadwal yang sudah dimusyawarakan,” terangnya.
terpisah, sekdes jhon agus rupin mengakui, perades ngantor tiap hari di kantor desa bertempat di rumah kades. karena hingga kini desa belum memiliki kantor.
walau ngantor di rumahnya, namun pelayanan semakin ditingkatkan. gunanya agar warga tidak ada yang mengeluh mengenai pelayanan.
“untuk pelayanan perades hingga kini belum ada warga yang mengeluhkan. sebab perades ngantor tiap hari kecuali hari libur, namun tetap siap bila warga memerlukan,” ucapnya.
baca juga:kp gsm merasa dizolimi, somasi bukan hanya gertakan, pt cbs mangkir, bom waktu meledak
baca juga:pungli di kawasan wisata masih marak, ini kata kadisprov bengkulu
terpisah, camat kelam tengah aruan syamsu, s.sos menjelaskan, semua kantor desa harus aktif ngantor tiap hari kecuali hari libur.
bila kantor ditutup saat jam kerja, maka pihak kecamatan akan memberikan teguran. apa lagi tidak melayani kepentingan warga dan itu menyalahi aturan. 
“untuk wilayah kelam tengah, perades ngantor tiap hari kecuali hari libur. namun tetap siap melayani warga bila dibutuhkan. sudah kewajiban kades dan perades untuk melayani warga. mari ciptakan pelayanan yang lebih baik lagi untuk memajukan desa,” sampainya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Senin 25 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan