9 Paket Perbaiki Jalan Rusak di Bengkulu Selatan Segera Dimulai, Segini Dana Digelontorkan
Kondisi Jalan Desa Gunung Ayu Seginim menuju Desa Ganjuh Pino terlihat seperti kubangan kerbau, Selasa 19 Maret 2024.Foto: ROHIDI/RKa--
BENGKULU SELATAN (BS) - Harapan masyarakat terkait perbaikan beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan yang sangat parah, akan segera ditindaklanjuti Pemkab BS.
Bahkan, proyek pembangunan dan rehabilitasi jalan rusak menjadi hotmix tersebut dipastikan akan segera dimulai dalam waktu dekat ini.
Proyek pembangunan jalan hotmix di BS 2024 ini 9 paket. Proyek tersebut akan dibiayai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik tahun 2024.
Total anggaran ke-9 proyek tersebut mencapai Rp 48 Miliar (M). Pengerjaan proyek tersebut akan dimotori oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) BS.
BACA JUGA:Ada Jenazah di Bengkulu Selatan Diangkut Gunakan Rakit Bambu, Apa Tanggapan PUPR?
BACA JUGA:Menerapkan Kurikulum Merdeka, Kenalkan Pembelajaran Berdeferensiasi, Ini Tujunnya
Kadis PUPR BS Tedy Setiawan, ST, M.Si mengaku, dalam satu minggu ke depan pihaknya akan segera melakukan tanda tangan kontrak. Setelah itu, dapat dipastikan proyek tersebut segera dimulai.
Adapun ke-9 paket proyek tersebut diantaranya, Jalan Desa Sebilo Kecamatan Pino mencapai Rp 8 M, Jalan Trans Puding Kecamatan Pino Rp 5 M, Jalan Desa Talang Padang Kecamatan Pino Raya Rp 5,6 M.
Kemudian, Jalan Desa Selali menuju Pancur Mas Kecamatan Pino Raya Rp 5,7 M, Jalan Desa Pasar Pino Kecamatan Pino Raya Rp 1 M.
Selanjutnya, Jalan Sersan M Taha Kecamatan Kota Manna, Jalan Fatmawati Depan Mapolsek Kota Manna dan Jalan Desa Gunung Ayu Kecamatan Seginim menuju Desa Ganjuh Kecamatan Pino.
BACA JUGA:SMPN 16 Kaur Akan Rapatkan Kenaikan Kelas dan Kelulusan, Simak Kriterianya
BACA JUGA:Tindak Lanjut Observasi Kelas, Ini Langkah yang Perlu Dilakukan Guru
"Total anggaran 9 paket proyek hotmix itu lebih kurang Rp 48 miliar. Semuanya pengerjaan jalan rusak," kata Kadis.
Tedy mengungkapkan, beberapa proyek itu cukup besar. Sehingga, dirinya meminta agar proyek tersebut dapat diselesaikan tepat waktu selama tahun 2024 ini.