Larang Murid Pakai Sepeda Listrik, Polsek Kaur Tengah Datangi Sekolah

DENGARKAN: Murid SDN 32 Kaur dengarkan motivasi dari Bhabinkamtibmas Polsek Kaur Tengah dalam Police Go To School, Selasa 19 Maret 2024. FENTY/RKa--

KAUR TENGAH - SDN 32 Kaur Desa Tanjung Pandan Kecamatan Kaur Tengah mendapat kunjungan dari Bhabinkamtibmas Polsek Kaur Tengah dalam kegiatan police go to school, Selasa 19 Maret 2024. Kegiatan tersebut berlangsung aman dan tertib, dan diikuti sangat antusias oleh murid dan dewan guru.

 

Dalam kegiatan ini Bhabinkamtibmas memberikan himbauan kepada murid untuk tidak melakukan tindakan perundungan (bullying,red), melarang menggunakan sepeda motor, sepeda listrik, berkelahi, dan bermain game. Adapun personil yang terjun ke sekolah yakni, Bripka Nelva Paradise dan Bripka Radius Gea. 

 

Kepala SDN 32 Kaur Jauhariah, S.Pd membenarkan, sekolahnya mendapatkan kunjungan dari Polsek Kaur Tengah. Selain menjalin komunikasi dan mempererat silaturahmi, Bhabinkamtibmas memberikan himbauan kepada guru dan murid untuk tidak melakukan tindak kekerasan.

BACA JUGA:Kacabdin Bintuhan Ingatkan Kepsek, Tidak Ada Sogok-Menyogok dalam PPDB

BACA JUGA:Remaja Bunuh Sekeluarga Divonis 20 Tahun, Keluarga Korban Tak Terima, Ini Penjelasan PN

Juga melarang murid untuk mengendarai sepeda listrik apalagi sepeda motor, yang bisa mencelakakan diri sendiri maupun orang lain. Karena seusia murid yang masih duduk dibangku SD sangat tidak diperbolehkan untuk mengedarai sepeda motor. 

 

"Dalam kunjungan, tim Polsek Kaur Tengah memberikan himbauan terkait tindak kekerasan di sekolah, serta menyampaikan kepada murid untuk tidak menggunakan sepeda listrik di jalan raya apalagi sampai mengendarai sepeda motor," ungkapnya.

 

Sekolahnya mengucapkan terima kasih kepada Polsek Kaur Tengah yang telah mendapatkan perhatian. Serta bersedia bekerjasama demi menciptakan Kantibmas yang aman dan kondusif.

 

Dengan harapan, para murid dan dewan guru bisa mencermati dan mengikuti peraturan yang telah ditetapkan. Baik itu ketentuan yang berlaku di jalan raya, maupun tindakan bullying yang terjadi di sekolah. Ia juga berharap, ke depannya kegiatan ini bisa terus dilaksanakan oleh pihak kepolisian, guna terus memotivasi murid untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan