MENGERIKAN! Penggelapan Uang Gunakan Modus Arisan Kian Marak, Banyak Jadi Korban, Ini Pesan Polisi

Reporter: Rohidi Effendi |

Editor: Dedi Julizar |

Sabtu , 16 Mar 2024 - 20:52

SARMADI--

mengerikan! penggelapan uang gunakan modus arisan kian marak, banyak jadi korban, ini pesan polisi                            bengkulu selatan (bs) - akhir-akhir ini masyarakat dibuat resah dengan banyaknya bermunculan modus pelaku kejahatan. pasalnya, modus para pelaku untuk memperdaya korban semakin beragam.
salah satu yang sudah banyak makan korban misalnya, penggelapan uang dengan modus arisan. pelaku mengimingi calon korban dengan untung berlimpah jika menang dalam arisan.
akibatnya, rayuan itu pun manjur dan menggoda calon korban. sehingga, korban pun mulai percaya untuk memberikan uang ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah.
baca juga:dikbud kaur sedang proses pecairan bos, simak jumlah bos di kaur
kapolres bs akbp florentus situngkir, s.ik disampaikan kasi humas akp sarmadi, sh mengingatkan, masyarakat agar waspada. jangan mudah tergiur dengan untung berlimpah.
sebab, modus penipuan dengan kedok arisan memang marak terjadi. jika tidak hati-hati bisa saja terpedaya dan menjadi korban hingga mengalami kerugian ratusan juta.
baca juga:bulan ramadan, ini kegiatan keagamaan smpn 21 kaur 
"saya imbau masyarakat agar hati-hati ikut arisan. jangan tergiur dengan untung berlimpah. soalnya arisan yang menawarkan untung berlimpah bisa saja hanya modus pelaku penipuan untuk mencari calon korban," pesan sarmadi.
kasi humas menegaskan, biasanya saat peserta sudah banyak dan uang terkumpul juga sudah banyak. maka, oknum pelaku yang membuat grup arisan justru kabur.
baca juga:selama ramadan, pelajar diprioritaskan pelajaran ilmu agama
"sering juga terjadi sistem perputaran arisan tidak berjalan sesuai yang diharapkan," jelas kasi humas.
tercatat, sambung sarmadi, dari beberapa kasus arisan bodong yang diusut kepolisian. modus pelaku arisan bodong memang mengimingi calon korban dengan keuntungan berlimpah.
pada saat awal-awal perputaran arisan masih lancar. keuntungan yang dijanjikan diberikan sesuai nilainya. hal itupun membuat calon korban yakin.
baca juga:ramadan, inilah yang harus menjadi kejaran umat islam
sehingga menambah saldo dalam arisan. ketika saldo calon korban bertambah besar, perputaran uang mulai tersendat.
bahkan uang yang disetorkan korban ke bandar arisan tidak kembali. untung yang diharapkan hanya mimpi, uang yang diberikan pun hilang sia-sia.
"di bengkulu selatan ini sudah cukup sering kasus penggelapan uang atau penipuan dengan modus arisan. kasus ini perlu menjadi perhatian dan pelajar masyarakat. jangan sampai menjadi korban selanjutnya," pungkasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Minggu 17 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan