Puting Beliung Ngamuk, Ini Jumlah Rumah yang Hancur
Angin puting beliung. --
“Selain melakukan pendataan, terus melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Bandung dan stakholder, terkait kebencanaan,’ujarnya.
Ia juga menyampaikan, melakukan gotong royong (Goro) bersama warga dan pihak tm gabungan dengan membersihkan puing-puing bangunan yang rusak.
“Kami berharap bencana ala mini tidak lagi terulang kembali. Bencana angin puting beliung sangat menakutkan dan mengerikan lantaran banyak rumah yang rusak. Bahkan jalan lintas sempat macet,” sebutnya.
Sementara itu dikutip dari laman detik.com beberapa hari lalu, angin puting beliung yang juga disebut Badai tornado mengguncang diperbatasan Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat (Jabar), Rabu sore 21 Februari 2024 Pukul 15.58 WIB. Akibatnya mobil truk terguling, material bangunan berhamburan dan lampu litrik sempat mati total.
Kejadian yang pertama kali di Indonesia membuat masyarakat khususnya di sekitar pabrik Jawab Barat mencari tempat aman supaya selamat dari amukan angin puting beliung. Persitiwa yang menakutkan ini sduah viral di media sosial (Medsos).
Angin puting beliung berwarna kehitaman berputar kencang di daerah tersebut, banyak bangunan yang mengalami kerusakan begitu juga dengan kendaraan. Badai tornado biasanya terjadi di luar negeri kini menimpah Indonesia.
Ini untuk pertama kali Indonesia diamuk angin puting beliung yang mengerikan. Angin sempat merusak diantarnya yaitu, atap pabrik porak-poranda, truk terguling, gelap gulita lampu mati total, 2 Orang Warga Terluka.
Selain itu, 5 kecamatan terdampak yaitu Kecamatan Cimanggung dan Jatinangor. Lalu di Sumedang, kejadian sama juga dirasakan masyarakat di tiga kecamatan di Kabupaten Bandung, yaitu Kecamatan Rancaekek, Cicalengka dan Cileunyi.
Setelah kejadian yang mengerikan tersebut, petugas BPBD melakukan upaya penangan darurat dengan memastikan warga selamat. Untuk meningkatkan penanganan, BPBD juga berkoordinasi dengan aparat keamanan dan unsur pemerintahan kecamatan dan desa.
Kepala Pelaksana BPBD Sumedang Atang Sutarno menyampaikan, untuk sementara berdasarkan data di lapangan ada 6 pabrik terkena imbas angin puting beliung.
“Kita berharap kejadian ini jangan sampai terulang kembali,” tuturnya.