KEREN! Kemenag Luncurkan Kartu Nikah Anti Ribet, Aman dari Razia Ketika Nginap di Hotel, Begini Caranya

Reporter: Rohidi Effendi |

Editor: Dedi Julizar |

Sabtu , 24 Feb 2024 - 20:17

Kakan Kemenag Kabupaten BS H Irawadi, S.Ag, MH saat menjelaskan terkait pengggunaan kartu nikah sistem barcode, Jumat 23 Februari 2024. Foto: ROHIDI/RKa--

Cukup masukkan data pernikahan ke website SIMKAH Kemenag RI. Kemudian, kartu nikah akan dikirimkan dalam bentuk soft file melalui email atau nomer telepon yang terdaftar.

Bahkan, pendaftaran kartu nikah digital ini gratis, Pasutri tidak perlu membayar. Cukup melalui aplikasi digital yang disediakan oleh Kemenag RI.

"Gratis tidak pakai biaya, cuma buka website tadi lalu akan muncul," tegasnya.

Irawadi menambahkan, seluruh Kantor Urusan Agama (KUA) yang tersebar di seluruh Kecamatan di BS, juga diminta untuk mensosialisasikan kartu nikah digital tersebut.

"Sosialisasi dapat dilakukan saat proses akad nikah pasangan pengantin, atau disetiap kesempatan bertemu orang banyak," demikian Irawadi.

keren! kemenag luncurkan kartu nikah anti ribet, aman dari razia ketika nginap di hotel, begini caranya                            bengkulu selatan (bs) - kabar gembira bagi seluruh masyarakat yang ada di kabupaten bs. pasalnya, saat ini kementerian agama (kemenag) kabupaten bs telah meluncurkan program baru, khusus pasangan suami istri.
program yang dimaksud tersebut yakni, kartu nikah digital sistem barcode. kartu nikah dengan sistem tebaru tersebut dipastikan anti ribet.
bukan hanya itu, dengan buku nikah yang telah memiliki barcode tersebut. secara langsung bakal mempermudah para pasangan suami istri (pasutri) ketika berpergian ke luar kota.
sebab, dengan kartu nikah digital ini pasutri tidak perlu membawa buku nikah asli saat keluar kota dan bermalam di hotel. cukup tunjukkan barcode kartu nikah kepada petugas hotel.
baca juga:sman 8 kaur rutin lakukan kultum jumat, begini tujuannya
baca juga:tata lingkungan, begini kegiatan rutin yang dilakukan sdn 47 kaur 
kepala kantor (kakan) kemenag kabupaten bs h. irawadi, s.ag, mh membenarkan, saat ini pasutri disarankan menggunakan kartu nikah digital dalam bentuk aplikasi digital.
"kartu nikah dalam bentuk barcode, sistemnya aplikasi," kata irawadi.
saat buku nikah diterbitkan, lanjut irawadi, maka akan ada barcode di buku tersebut. sehingga, barcode itu dapat discan melalui handphone andorid atau semacamnya.
dengan kartu nikah digital ini, menurutnya akan lebih memudahkan pasutri saat berpergian dan tidak perlu membawa buku nikah sebagai bukti pasangan suami istri.
baca juga:putra keturunan bengkulu dimutasi jadi danjen kopasus, ini profil militernya
baca juga:petani keluhkan pupuk sulit didapatkan, berapa harga het pupuk subsidi? 
"lebih simple lagi, artinya cukup dengan handphone. tidak menggunakan kartu atau kertas lagi," terangnya.
masih kata kakan, bagi pasutri yang sudah lama menikah, untuk mendapatkan kartu nikah digital cukup mudah.
cukup masukkan data pernikahan ke website simkah kemenag ri. kemudian, kartu nikah akan dikirimkan dalam bentuk soft file melalui email atau nomer telepon yang terdaftar.
bahkan, pendaftaran kartu nikah digital ini gratis, pasutri tidak perlu membayar. cukup melalui aplikasi digital yang disediakan oleh kemenag ri.
baca juga:setelah tetapkan 2 tersangka, kpk bakal periksa 4 pejabat kemenhub 
baca juga:warga das waspada luapan sungai, perhatikan tindak yang dilakukan polisi
"gratis tidak pakai biaya, cuma buka website tadi lalu akan muncul," tegasnya.
irawadi menambahkan, seluruh kantor urusan agama (kua) yang tersebar di seluruh kecamatan di bs, juga diminta untuk mensosialisasikan kartu nikah digital tersebut.
"sosialisasi dapat dilakukan saat proses akad nikah pasangan pengantin, atau disetiap kesempatan bertemu orang banyak," demikian irawadi.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Minggu 25 Februari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan