BREAKING NEWS! Perahu Dihantam Ombak, Kaki Personel Tim Pencari Korban Hanyut Nyaris Putus

Reporter: Rohidi Effendi |

Editor: Daspan Haryadi |

Jumat , 23 Feb 2024 - 21:53

ROHIDI/RKa PERAWATAN : Salah satu personel Tim Gabungan pencarian korban hanyut di Sungai Kedurang saat mendapatkan perawatan di RSUD HD Manna, Jumat 23 Februari 2024.--

breaking news! perahu dihantam ombak, kaki personel tim pencari korban hanyut nyaris putus                            bengkulu selatan (bs) - sungguh malang apa yang dialami oleh gunawan (28) salah seorang personel tim gabungan pencarian 3 korban hanyut di sungai kedurang.
pasalnya, dirinya nyaris kehilangan kakinya saat tengah menjalankan misi penyelamatan korban terhadap kotban hanyut yang belum ditemukan.
berdasarkan informasi yang berhasil diperoleh radar kaur (rka), kronologis peristiwa tersebut bermula pada, jumat 23 februari 2024 sekitar pukul 05.00 wib.
pada saat itu, tim gabungan tengah melakukan pencarian terhadap korban hanyut di wilayah seputar muara kedurang desa tanjung aur kecamatan bunga mas.
tim gabungan melakukan pencarian terhadap korban hanyut yang belum ditemukan dengan menggunakan perahu rubber boat.
baca juga:waspada dampak buruk minum teh, bisa timbulkan 5 penyakit ini
kemudian, sekitar pukul 05.30, tim gabungan berencana ingin pulang lagi ke muara sungai kedurang.
sayangnya, saat menuju ke pintu muara, perahu dihantam oleh ombak yang cukup besar. sehingga, perahu langsung oleng.
sehingga, pada saat itu, satu orang personel yakni gunawan langsung terjatuh ke dalam laut tepat d ibagian belakang perahu.
karena posisi gunawan terjatuh pas di dekat mesin perahu, sehingga kakinya mengenai baling-baling mesin perahu yang sedang menyala.
akibatnya, kaki sebelah kiri bagian depan gunawan mengalami luka yang cukup serius, bahkan nyaris putus.
kepala badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) hen yepi, s.ps saat dikonfirmasi radar kaur (rka) membenarkan, memang ada 1 orang personel gabungan yang mengalami luka saat tengah menjalankan misi penyelamatan.
baca juga:tragis! warga lampung dimangsa harimau, begini kondisinya
"iya benar, kejadian saat tim gabungan merapat ingin pulang ke muara. perahu dihantam ombak. salah satu personel jatuh dan terkena baling-baling," ungkap hen.
hen menyebutkan, setelah kejadian tersebut personel yang terluka tersebut langsung di larikan ke rsud hasanuddin damrah (rsud hd) manna untuk mendapatkan perawatan.
"sampi kini dia (gunawan, red) masih mendapatkan perawatan di rsud hd manna," beber hen.
sementara itu, meskipun ada peristiwa yang menimpa salah seorang personel dari tim gabungan. hen memastikan proses pencarian terhadap korban hanyut terus dilakukan.
baca juga:hadapi kualifikasi piala dunia, shin tae-yong dapat amunisi baru
bahkan, sampai saat ini dirinya bersama masyarakat dan pihak keluarga dari korban masih berjaga di muara kedurang.
"untuk tim istirahat. tapi pihak keluarga tetap berjaga. bahkan, kini saya masih di muara dengan warga dan pihak keluarga korban," pungkas kepala bpbd.
perlu diketahui, ketiga korban yang masih belum ditemukan tersebut dipastikan sudah lebih 2 kali 24 jam menghilang semenjak dinyatakan hanyut pada, rabu 21 februari 2024 sekitar pukul 14.35 wib lalu.
baca juga:ternyata! belanda pernah mau mengubah nama desa di kaur ini
sementara, sampai saat ini masih ada 3 korban lagi yang masih belum kunjung ditemukan. ketiganya yakni, marsanaini (51) warga desa keban agung ii.
kemudian, musdiana (42) warga desa tanjung negara dan satu lagi ahdawati (76) warga desa durian sebatang, semuanya berasal dari kecamatan kedurang.
sementara, untuk korban yang telah ditemukan baru 1 orang yakni, sunaidah (51) yang merupakan istri dari kades tanjung negara kecamatan kedurang.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Sabtu 6 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan