2 Rumah dan 1 Bengkel Digusur Pakai Ekskavator Disetujui Pemiliknya, Ternyata Ini Alasannya
Rumah pelaku pembunuhan satu keluarga digusur. Sumber foto: tribunnews.com--
RADAR KAUR BACAKORAN.CO – Rumah keluarga Junaedi (17), pelaku pembunuhan satu keluarga di Desa Babulu Laut Kecamatan Babulu Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) kini rata dengan tanah.
Dikutip dari disway.id, tiga bangunan yang terdiri dari dua rumah dan satu bengkel milik keluarga Junaedi dirobohkan dengan alat berat jenis ekskavator, Sabtu10 Februari 2024.
Dari video yang beredar di media sosial (Medsos), tampak satu unit ekskavator merobohkan bangunan tersebut, yang seketika rata dengan tanah.
Menurut keterangan yang beredar di Medsos, rumah keluarga Junaedi terpaksa dibongkar warga setelah kasus pembunuhan itu bikin geger satu kampung.
BACA JUGA:20 Hari Sudah Panen! Begini Cara Tanam Kangkung Pakai Botol Bekas
BACA JUGA:Terlambat Sampaikan KLHS-RPJPD, Sanksinya Bikin Kada dan Ketua DPRD Jadi Korban
Warga menolak keberadaan keluarga Junaedi yang akhirnya mengalah untuk pergi.
"Rumah pelaku sudah roboh rata dengan tanah," kata Camat Babulu, Kansip.
Sebuah ekskavator diterjunkan untuk proses pembongkaran rumah pembunuh satu keluarga di Kaltim itu.
Menurut keterangan lanjutan, proses pembongkaran berdasarkan permintaan keluarga korban, warga sekitar yang akhirnya disanggupi oleh keluarga pelaku.
BACA JUGA:Masa Tenang, Timses dan Caleg Jalankan “Pube”, Bawaslu: Laporkan Apabila Ada Politik Uang
BACA JUGA:MAU SUKSES JUALAN DI FACEBOOK! Ikuti 6 Cara Ampuh Berikut Ini
"Diiyakan oleh keluarga pelaku dengan surat pernyataan bersedia," ujar Kansip.
Keluarga pelaku disebut pindah dari lingkungan RT 18 Desa Babulu.