Tunda Pernikahan! Jika Lingkar Lengan Calon Pengantin Perempuan Masih di Bawah 23 CM, Ini Alasannya

Reporter: Etika Larasati Khontesa |

Editor: Daspan Haryadi |

Senin , 05 Feb 2024 - 20:30

Dinkes Kota Bengkulu mengimbau warganya agar menunda pernikahan jika lingkar lengan atas calon pengantin perempuan di bawah 23 Cm. Sumber foto: Relung.id--

tunda pernikahan! jika lingkar lengan calon pengantin perempuan masih di bawah 23 cm, ini alasannya                            radar kaur bacakoran.co - dinas kesehatan (dinkes) kota bengkulu pada 4 februari 2024 mengimbau warganya agar menunda pernikahan jika lingkar lengan atas calon pengantin perempuan di bawah 23 cm.
menurut dinkes setempat, hal ini bertujuan untuk mengantisipasi lahirnya bayi stunting di wilayah tersebut.
"kami sudah jalin kerja sama dengan kantor urusan agama (kua) bahwa calon pengantin yang ingin melangsungkan pernikahan tidak boleh lingkar lengan atasnya kurang dari 23 cm, semakin besar lengannya semakin bagus,” kata pelaksana tugas (plt) kadis kesehatan kota bengkulu, joni haryadi thabrani.
“kalau lengannya kecil, berarti masa tubuhnya itu kurang. jadi, kalau lingkar lengan atasnya belum mencukupi, pernikahannya sebaiknya ditunda dulu. sembari program penggemukan dan mencukupi gizi," lanjutnya.
baca juga:3 manfaat batu akik, jenis ini tingkatkan ibadah 
baca juga:digerebek! pelaku sabung ayam kabur, ini bb berhasil diamankan tim polres kaur
seperti dikutip republika.co.id, dia mengatakan untuk calon pengantin akan dilakukan pemeriksaan kesehatan sebelum menikah. sebab mereka harus dipastikan dalam keadaan sehat sebelum pernikahan.
lebih lanjut, pihaknya juga akan melakukan pemantauan kesehatan minimal enam kali terhadap ibu hamil. dengan pemeriksaan dokter menggunakan ultrasonografi medis (usg).
”kemudian setelah melahirkan bayinya sampai dua tahun juga harus pantau terus perkembangannya. kalau memang semuanya sudah dijalankan, mudahan-mudahan di kota bengkulu ini bisa nol stunting," ujarnya. 
menurut joni, beberapa faktor yang menyebabkan bayi stunting. di antarnya jarak kehamilan yang terlalu dekat, jumlah melahirkan terlalu banyak, usia ibu saat hamil terlalu tua. usia ibu saat hamil terlalu muda tepatnya di bawah 20 tahun dan masih banyak lagi. 
baca juga:ciptakan pasar apung, beri dampak positif bagi ekonomi masyarakat
baca juga:mantan gubernur sumsel terkaya di sumatera, segini harta kekayaannya tercatat di lhkpn
oleh karena itu, pihaknya terus melakukan edukasi kepada anak remaja di sekolah agar melakukan pemeriksaan hemoglobin (hb) dan jika rendah. maka dinkes kota bengkulu akan memberikan tablet tambah darah.
joni mengatakan, belum ada calon pengantin yang ditunda pernikahannya. karena hasil pemeriksaan kesehatan yang dilakukan belum ditemukan calon pengantin dengan lingkar lengan atas di bawah 23 cm.
"kami menyarankan kepada pasangan yang akan menikah dan yang sedang hamil harus banyak konsumsi makanan bergizi dan berprotein tinggi. terutama yang hamil, agar makannya harus lebih banyak dari biasanya. sehingga ketika bayinya lahir nanti sehat dan perkembangannya juga baik," pesannya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Selasa 6 Februari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan