Mana yang Lebih Untung Untuk Pelaku UMKM, KUR BRI 2025 atau Pinjol? Temukan Perbedaannya di Sini!

Reporter: Riska Ayu Kurniati |

Editor: Dedi Julizar |

Kamis , 20 Feb 2025 - 11:17

KUR BRI 2025 atau Pinjol . Sumber foto: koranradarkaur.id--

KORANRADARKAUR.ID – Saat ini ada banyak jenis pinjaman yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku usaha atau UMKM dalam mengembangkan usaha mereka.

Salah satunya pinjaman KUR BRI 2025 dan Pinjol. Kira-kira antara pinjaman KUR BRI 2025 atau pinjol mana yang lebih menguntungkan ya? Yuk cari tahu perbedaan keduannya di sini!

Pinjaman menjadi salah satu solusi keuangan bagi masyarakat yang membutuhkan modal untuk berbagai kebutuhan, baik itu usaha, pendidikan, maupun kebutuhan mendesak lainnya.

Di Indonesia, salah satu produk pinjaman yang banyak diminati adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Selain itu, kemunculan pinjaman online atau pinjol juga semakin populer di tengah masyarakat karena prosesnya yang cepat dan mudah.

Namun, kedua jenis pinjaman ini memiliki karakteristik, kelebihan, dan risiko masing-masing yang perlu dipahami dengan baik sebelum memutuskan untuk menggunakannya.

1. KUR BRI 2025

KUR BRI di tahun 2025 menawarkan plafon pinjaman yang fleksibel, mulai dari Rp5 juta hingga Rp500 juta.

Pinjaman ini terbagi menjadi dua kategori utama, yaitu KUR Mikro dan KUR Kecil.

Pada kategori KUR Mikro, peminjam dapat mengakses dana hingga Rp50 juta tanpa memerlukan jaminan.

Tenor pinjaman yang diberikan maksimal adalah 60 bulan, sehingga cocok bagi pelaku UMKM yang baru memulai usaha atau sedang dalam tahap pengembangan bisnis.

Sementara itu, pada kategori KUR Kecil, plafon pinjaman yang tersedia mencapai Rp500 juta.

Namun, untuk mengakses pinjaman ini, peminjam perlu menyediakan agunan berupa dokumen kepemilikan, seperti sertifikat rumah, bangunan, atau kendaraan bermotor.

mana yang lebih untung untuk pelaku umkm, kur bri 2025 atau pinjol? temukan perbedaannya di sini!                            koranradarkaur.id – saat ini ada banyak jenis pinjaman yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku usaha atau umkm dalam mengembangkan usaha mereka.
salah satunya pinjaman kur bri 2025 dan pinjol. kira-kira antara pinjaman kur bri 2025 atau pinjol mana yang lebih menguntungkan ya? yuk cari tahu perbedaan keduannya di sini!
pinjaman menjadi salah satu solusi keuangan bagi masyarakat yang membutuhkan modal untuk berbagai kebutuhan, baik itu usaha, pendidikan, maupun kebutuhan mendesak lainnya. 
di indonesia, salah satu produk pinjaman yang banyak diminati adalah kredit usaha rakyat (kur) dari bank rakyat indonesia (bri). 
selain itu, kemunculan pinjaman online atau pinjol juga semakin populer di tengah masyarakat karena prosesnya yang cepat dan mudah. 
namun, kedua jenis pinjaman ini memiliki karakteristik, kelebihan, dan risiko masing-masing yang perlu dipahami dengan baik sebelum memutuskan untuk menggunakannya.
baca juga:emang bisa pengangguran mengajukan kur bri? kepokan jawabannya apa, yuk cari tahu di sini!
1. kur bri 2025
kur bri di tahun 2025 menawarkan plafon pinjaman yang fleksibel, mulai dari rp5 juta hingga rp500 juta.
pinjaman ini terbagi menjadi dua kategori utama, yaitu kur mikro dan kur kecil.
pada kategori kur mikro, peminjam dapat mengakses dana hingga rp50 juta tanpa memerlukan jaminan.
tenor pinjaman yang diberikan maksimal adalah 60 bulan, sehingga cocok bagi pelaku umkm yang baru memulai usaha atau sedang dalam tahap pengembangan bisnis.
sementara itu, pada kategori kur kecil, plafon pinjaman yang tersedia mencapai rp500 juta.
namun, untuk mengakses pinjaman ini, peminjam perlu menyediakan agunan berupa dokumen kepemilikan, seperti sertifikat rumah, bangunan, atau kendaraan bermotor. 
baca juga:kenalan dengan sistem crs bri yuk! salah satu penyebab pinjaman kur bri ditolak!
sama seperti kur mikro, tenor pinjaman untuk kur kecil juga mencapai batas maksimal 60 bulan.
keunggulan lain dari kur bri adalah suku bunganya yang rendah, yaitu hanya 0,5 persen per bulan atau sekitar 6 persen per tahun.
proses pengajuan kur bri juga tergolong cepat dengan persyaratan yang cukup sederhana. namun, calon peminjam tetap harus memenuhi beberapa ketentuan, seperti:
- menyertakan ktp dan kartu keluarga (kk).
- memiliki surat keterangan usaha dari kelurahan/rt/rw  atau nib (nomor induk berusaha)
- usaha yang dijalankan telah berjalan minimal selama 6 bulan.
- tidak sedang menerima pinjaman usaha dari bank lain (kecuali pinjaman konsumtif seperti kpr, kkb, atau kartu kredit).
- untuk pinjaman di atas rp50 juta, wajib memiliki npwp.
baca juga:calon debitur wajib tahu! ini faktor penyebab kur bri 2025 sulit disetujui, salah satunya karena ada tunggakan
- agunan berupa dokumen seperti surat tanah, bangunan, atau kendaraan bermotor diperlukan untuk pinjaman dengan limit lebih besar, yaitu rp100 juta.
selain itu, kur bri kini dapat diajukan secara online melalui platform resmi di kur.bri.co.id, sehingga memudahkan calon nasabah untuk mengakses layanan ini.
2. pinjaman online (pinjol)
di sisi lain, pinjaman online (pinjol) sering menjadi alternatif bagi masyarakat yang tidak dapat memenuhi syarat pengajuan pinjaman di lembaga keuangan formal, seperti bank.
proses pengajuan pinjol sangat sederhana, cukup dengan melampirkan data berupa ktp dan foto diri (selfie).
kendati demikian, penyedia pinjol tetap akan mengevaluasi calon peminjam dengan memeriksa riwayat kredit mereka.
baca juga:ajukan pinjaman kur bri 2025, ini tahapan pendaftaran yang penting untuk diketahui!
dalam hal plafon dana, pinjol biasanya menawarkan nominal yang lebih kecil dibandingkan kur.
besaran pinjaman yang dapat diajukan pada pinjol umumnya berkisar antara rp2 juta hingga rp10 juta, dengan tenor yang singkat, yaitu sekitar 6-12 bulan. 
beberapa penyedia pinjol tertentu memang menyediakan pinjaman hingga rp50 juta dengan tenor mencapai 60 bulan, tetapi suku bunga yang dikenakan tetap jauh lebih tinggi dibandingkan kur.
berbicara mengenai bunga pinjaman, kur bri menawarkan bunga yang sangat kompetitif, yaitu hanya 0,5 persen per bulan.
sementara itu, bunga pinjol rata-rata berada pada kisaran 0,8 persen per bulan atau bahkan lebih tinggi, tergantung pada kebijakan pemberi pinjaman.
baca juga:ingin pinjaman kur bri disetujui, ada triknya loh! buruan cek di sini!
dikutip dari poskota.co.id, berikut adalah beberapa perbedaan utama antara kur bri dan pinjol:
1. plafon pinjaman
- kur bri menawarkan nominal pinjaman yang lebih besar, hingga rp500 juta, tergantung jenis pinjaman.
- pinjol pada umumnya hanya menyediakan pinjaman dengan nominal kecil, antara rp2 juta hingga rp10 juta.
2. suku bunga
- kur bri memiliki suku bunga rendah, yaitu 0,5 persen per bulan atau 6 persen per tahun.
- pinjol menetapkan bunga yang jauh lebih tinggi, mencapai rata-rata 0,8 persen per bulan atau lebih.
3. tenor pinjaman
- kur bri menyediakan tenor panjang hingga 60 bulan.
baca juga:bayar kur bri tanpa ribet hanya lewat hp, pakai brimo solusinya! intip caranya di sini yuk!
- pinjol biasanya hanya memberikan tenor pendek, yaitu 6-12 bulan, meskipun beberapa penyedia tertentu menawarkan tenor lebih panjang.
4. persyaratan
- kur bri mensyaratkan dokumen seperti ktp, kk, nib, dan terkadang agunan untuk pinjaman besar.
- pinjol hanya memerlukan ktp dan foto diri, tetapi tetap melakukan verifikasi data dan riwayat kredit.
dari perbandingan di atas, dapat disimpulkan bahwa kur bri lebih cocok untuk kebutuhan pembiayaan usaha, terutama bagi umkm yang membutuhkan akses modal dengan bunga rendah dan tenor panjang. 
di sisi lain, pinjol lebih praktis untuk kebutuhan mendesak dengan nominal kecil, tetapi memiliki risiko berupa suku bunga tinggi dan tenor yang singkat. 
oleh karena itu, penting bagi calon peminjam untuk mempertimbangkan kebutuhan mereka secara matang sebelum memutuskan jenis pinjaman yang akan diambil.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Sabtu 22 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan