Ratusan Hektar Sawah di Kedurang Gagal Panen, Dinas Pertanian : Bantuan Sedang Kami Upayakan

Reporter: Rohidi Effendi |

Editor: Daspan Haryadi |

Senin , 20 Jan 2025 - 20:10

Ratusan hektar sawah di Hamparan Panjang Kecamatan Kedurang gagal panen. Sumber foto : ROHIDI/RKa--

"Sudah banyak cara kami coba untuk pemberantasan, tapi buah padi tetap hampa. Biaya yang dikeluarkan juga banyak, tapi justru tidak ada hasil," beber Rikman.

Karena buah padi hampa, petani pun tidak punya pilihan lain.

Mereka terpaksa memusnahkan batang padi yang gagal panen itu.

Petani memilih tidak mengarit padi, tapi langsung melindas semua tanaman padi dengan traktor.

"Padi tidak kami arit, soalnya percuma saja dipanen kalau tidak ada isinya. Kami pilih langsung ditraktor saja, supaya sawah bisa digarap lagi," pungkasnya.

Gagal panen ratusan hektar sawah di Kedurang jelas akan berdampak luas.

Masyarakat terancam tidak memiliki stok beras untuk konsumsi.

Sebab mereka mengandalkan hasil panen untuk memenuhi kebutuhan pangan.

Kemudian, harga beras terancam melejit.

Karena beras dari Kedurang merupakan salah pemasok beras terbanyak di BS.

Terpisah, Kadis Pertanian BS Sakimin melalui Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Rita Eka Wati mengaku, pihaknya sudah mendapat informasi ada sawah di Kedurang gagal panen.

Namun, untuk saat ini pihaknya masih belum bisa berbuat banyak.

ratusan hektar sawah di kedurang gagal panen, dinas pertanian : bantuan sedang kami upayakan                            bengkulu selatan (bs) - ratusan hektar sawah milik petani di hamparan panjang wilayah desa lawang agung, desa durian sebatang, dan desa pajar bulan kecamatan kedurang kabupaten bs gagal panen.
diketahui, sawah tersebut gagal panen lantaran padi yang ditanam petani tidak berbuah maksimal atau hampa.
hal itu tidak lain karena disebabkan serangan hama jenis wereng.
serang hama wareng tersebut dimulai sejak buah padi baru muncul.
baca juga:gagal edarkan 1.530 butir pil samcodin, 2 pemuda apes diciduk polisi
akibatny, sari-sari yang ada pada buah diisap hama, dan pada akhirnya menyebabkan buah padi gagal berisi.
rikman salah seorang petani di hamparan tersebut mengakui, jika memang ada ratusan hektar sawah gagal panen.
semua itu tidak lain karena ganasnya serangan hama jenis wareng.
"serangan hama wareng di hamparan sawah padang ini sangat ganas. hampir semua padi di hamparan ini gagal panen pada musim kali ini," kata rikman.
baca juga:terungkap! pt sangga tani tidak memiliki izin lingkungan, dprd kaur rekomendasi penutupan sementara 
menurut rikman, akibat gagal panen para petani sangat dirugikan.
sebab, telah banyak biaya yang dihabiskan saat proses menggarap sawah.
mulai dari biaya traktor hingga biaya pembelian pestisida dan pupuk.
rikman menjelaskan, awal serangan hama wereng, petani telah berupaya melakukan pembasmian dengan cara menyemprotkan pestisida dan menambah dosis pupuk, tapi cara itu tidak mempan.
baca juga:bingung cari hp murah di bawah rp 4 juta, ini yang direkomendasi!
"sudah banyak cara kami coba untuk pemberantasan, tapi buah padi tetap hampa. biaya yang dikeluarkan juga banyak, tapi justru tidak ada hasil," beber rikman.
karena buah padi hampa, petani pun tidak punya pilihan lain.
mereka terpaksa memusnahkan batang padi yang gagal panen itu.
petani memilih tidak mengarit padi, tapi langsung melindas semua tanaman padi dengan traktor.
baca juga:totoya veloz 2025 cocok sebagai mobil keluarga, ternyata ini alasannya lho!
"padi tidak kami arit, soalnya percuma saja dipanen kalau tidak ada isinya. kami pilih langsung ditraktor saja, supaya sawah bisa digarap lagi," pungkasnya. 
gagal panen ratusan hektar sawah di kedurang jelas akan berdampak luas.
masyarakat terancam tidak memiliki stok beras untuk konsumsi.
sebab mereka mengandalkan hasil panen untuk memenuhi kebutuhan pangan.
baca juga:breaking news! tuntutan terdakwa korupsi pasar inpres bintuhan dibacakan, ini tuntutannya
kemudian, harga beras terancam melejit.
karena beras dari kedurang merupakan salah pemasok beras terbanyak di bs.
terpisah, kadis pertanian bs sakimin melalui kabid tanaman pangan dan hortikultura rita eka wati mengaku, pihaknya sudah mendapat informasi ada sawah di kedurang gagal panen.
namun, untuk saat ini pihaknya masih belum bisa berbuat banyak.
baca juga:apakah kamu termasuk? inilah 5 shio yang diprediksi hidup mewah di 2025 ini, yuk cek aja di sini loh!
termasuk untuk memberikan bantaun juga belum bisa dilakukan di awal tahun ini.
kendati demikian, pihaknya tetap akan berusaha semaksimal mungkin agar para petani yang mengalami gagal panen akan diberikan bantuan.
sementara itu, bantuan yang akan diberikan nantinya juga berupa benih padi melalui kelompok tani.
untuk bantuan pangan itu akan dilakukan oleh opd terkait dalam hal ini dinas ketahanan pangan.
baca juga:mau beli suzuki baleno 2025 tapi takut mahal? ini simulasi kredit dan cicilannya
"tetap akan kami usahakan. kalau bantaun sudah turun, nanti akan kami prioritaskan petani yang gagal panen," demikian rita.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Selasa 21 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan