Anda Bingung Pilih Mobil Listrik atau Bensin? Yuk Cari Tahu Perbedaannnya di Sini!

Perbedaan mobil listrik dan bensin. -Sumber foto: koranradarkaur.id-

Mobil listrik mendapatkan tenaga dari listrik yang disimpan di dalam baterai mereka.

Baterai mobil listrik memiliki kapasitas yang berbeda tergantung pada spesifiknya.

BACA JUGA:Deretan Mobil Listrik Dijual Rp 20 Juta! Cocok untuk Jalan-jalan

Mobil dengan mesin konvensional mendapatkan tenaga dari bensin yang disimpan di dalam tangki bahan bakar.

Bensin yang berada dalam tangki bahan bakar dialirkan menggunakan serangkaian pipa yang disebut sebagai fuel system.

2. Proses menghasilkan tenaga juga berbeda

Mobil dengan mesin konvensional mendapatkan tenaga dari pembakaran campuran udara di dalam combustion chamber atau ruang bakar pembakaran.

Gerakan piston naik-turun ini diubah menjadi gerakan memutar oleh crankshaft, dan kemudian, melalui sistem transmisi, putaran ini ditransfer ke roda penggerak mobil.

BACA JUGA:Mobil Listrik Hyundai Kona Electrick 2024: Desain Moden dan Ramah Lingkungan

Sedangkan untuk mobil listrik sendiri, tenaga dihasilkan dari listrik DC dari baterai yang diubah menjadi AC-3 Fase oleh inverter.

Dari AC-3 Fase ini kemudian digunakan untuk menggerakan motor listrik untuk memutar roda mobil.

Mobil listrik memiliki proses yang lebih sederhana untuk menghasilkan tenaga jauh.

3. Emisi dan hasil proses pembakaran

Mobil bensin menghasilkan emisi gas buang melalui knalpot untuk menghasilkan putaran, tetapi mobil listrik tidak mengalami proses pembakaran, sehingga tidak mengeluarkan emisi.

Oleh karena itu, mobil listrik dikenal sebagai mobil ramah lingkungan karena tidak menghasilkan gas karbon yang dapat membahayakan lingkungan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan