MenPAN - RB Rini Ungkap Harapannya dalam Pengangkatan PPPK dan CPNS 2024
Pengakatan PPPK dan CPNS di tangan MenPAN – RB Rini Widyantini. -Sumber Foto: koranradarkaur.id-
KORANRADARKAUR.ID — Saat ini Rini Widyantini resmi menggantikan posisi Abdullah Azwar Anas sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang (MenPAN - RB).
Diketahui, setelah Rini menjadi MenPAN - RB mendapat tanggapan positif dari berbagai pihak, termasuk para tenaga honorer dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Banyak di antara mereka merasa nyaman karena Rini sebelumnya sudah dikenal saat menjabat sebagai Sekretaris KemenPAN - RB.
Karena hal ini Rini dianggap langkah yang tepat karena pengalamannya di lingkungan kementerian. Setelah mendapatkan tanggapan tersebut, Heti Kustrianingsih selaku Pembina Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI), mengaku terkejut dengan pengangkatan Rini, namun juga merasa senang.
Heti menilai Rini sebagai sosok yang sudah berpengalaman serta memiliki rekam jejak yang baik selama berkarier di KemenPAN-RB.
BACA JUGA:Pengangkatan PPPK Bakal Jadi Kado Terindah untuk Prabowo Subianto, Ini Alasannya
BACA JUGA:KemenPAN – RB Terbitkan 3 Regulasi Dalam Pengangkatan PPPK 2024, Inilah Aturannya
Lebih lanjut, dirinya mengatakan bahwa Rini merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sudah lama berkarier di KemenPAN - RB. Kariernya dimulai dari posisi analis hingga akhirnya dipercaya menjadi menteri.
Hal ini menunjukkan bahwa ia adalah birokrat yang berkembang pesat. Selain itu, Rini juga dikenal sebagai pribadi yang terbuka.
Heti bahkan mengungkapkan bahwa Rini sering merespons pesan singkat yang dikirimkan melalui WhatsApp, sesuatu yang jarang dilakukan oleh pejabat setingkat menteri.
Selain Heti, Dewan Pembina Forum Honorer K2 Tenaga Teknis Administrasi Indonesia Nur Baitih juga menyambut baik penunjukan Rini. Ia berharap Rini dapat menyelesaikan masalah tenaga honorer yang belum tuntas pada masa kepemimpinan Azwar Anas.
Dia mengatakan, bahwa pada Desember 2024 ditetapkan sebagai batas waktu untuk menyelesaikan status tenaga honorer agar mereka bisa menjadi aparatur sipil negara (ASN).
Dia melanjutkan, harapan besar ini berada di tangan MenPAN - RB yang baru, (Rini Widyantini). Dia menuturkan, banyak pihak yang berharap ia mampu menyelesaikan persoalan yang masih belum tuntas terkait tenaga honorer.
Selain itu, ia berharap agar Rini bisa menjalankan tugasnya dengan amanah. Sebagai seseorang yang telah lama bekerja di KemenPAN - RB, Rini diyakini memiliki pemahaman mendalam tentang permasalahan tenaga honorer.