Baru Sehari, 50 Pengendara Bengkulu Selatan Terjaring Ops Zebra Nala 2024, Ini Pelanggarannya

Reporter: Rohidi Effendi |

Editor: Daspan Haryadi |

Selasa , 15 Oct 2024 - 17:43

50 pengendara di Bengkulu Selatan terjaring Ops Zebra Nala 2024. -Sumber foto : ROHIDI/RKa-

Bukan hanya pelanggaran lalu lintas, Kasat menyebutkan jika pihaknya juga fokus denhan penjaringan pelanggar lainnya para pengendara.

Diantaranya, para pengendara yang membawa minuman keras (miras), pengendara membawa senjata tajam (sajam), serta antisipasi geng motor.

"Pengendara membawa miras, sajam semua akan ditindak. Termasuk antisipasi geng motor," tegasnya.

Masih kata Dendi, dengan adanya operasi tersebut, diharapkan tingkat pelanggaran lalu lintas dapat diminimalisir dan angka kecelakaan dapat ditekan.

Sebagian informasi, ada 8 jenis pelanggaran bagi para pengendara yang akan ditindak tegas. Untuk lebih jelasnya simak rangkuman berikut ini :

1. Pengendara di bawah umur

2. Pengendara di bawah pengaruh alkohol

3. Pengendara melawan arus

4. Pengendara Roda Dua (R2) yang tidak menggunakan helm

5. Pengendara berboncengan lebih dari dua orang

6. Tidak menggunakan sabuk keselamatan

7. Kendaraan yg menggunakan knalpot tidak sesuai dengan spesifikasi/brong

8. Kendaraan barang yang over loading dan over dimension.

baru sehari, 50 pengendara bengkulu selatan terjaring ops zebra nala 2024, ini pelanggarannya                            bengkulu selatan (bs) - seperti diketahui, operasi (ops) zebra nala 2024 telah resmi dimulai terhitung sejak, senin 14 oktober 2024.
menariknya, baru sehari digelar operasi digelar, sudah ada 50 pengendara di wilayah kabupaten bs yang terjaring oleh personil polres bs.
para pengendara yang terjaring operasi zebra nala tersebut lantaran melanggar beberapa aturan lalu lintas. salah satunya, tentang keselamatan berkendara.
tercatat, ada 7 orang pengendara yang kedapatan berboncengan lebih dari dua orang saat menggunakan kendaraan roda dua atau sepeda motor.
sedangkan, 43 orang pengendara lainnya terjaring razia karena tidak patuh dan taat pajak kendaraan bermotor. ke-43 pemilik kendaraan belum membayar pajak.
baca juga:8 pasangan mesra terjaring razia bercumbu dalam hotel, 2 bawa sajam, 9 pemuda mabuk
baca juga:jelang idul fitri, satpol pp bs akan razia ternak, tertangkap langsung denda maksimal
kapolres bs akbp florentus situngkir, s.ik disampaikan oleh kasat lantas akp dendi putra membenarkan, jika selama operasi ini, sudah ada 50 kendaraan terjaring.
menurut kasat, pihaknya memastikan, jika operasi zebra nala 2024 ini akan terus berlangsung selama 14 hari ke depan sejak dimulai, senin 14 oktober 2024.
sementara itu, fokus utama dalam kegiatan operasi kali ini diantaranya, meningkatkan disiplin berlalu lintas para pengendara yang ada di bs.
bukan hanya itu, pihaknya juga aka memastikan setiap kendaraan yang beroperasi di jalan raya memiliki kelengkapan sesuai aturan yang ada.
"operasi ini akan digelar 14 hari. semua pelanggar akan ditindak tegas," ungkap kasat.
baca juga:bolos sekolah hingga bawa sajam, 9 pelajar smp dan sma di bengkulu selatan terjaring razia
lebih lanjut kasat, pohak berharap masyarakat lebih sadar akan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas, baik dalam hal keselamatan maupun kelengkapan administrasi kendaraan.
bukan hanya pelanggaran lalu lintas, kasat menyebutkan jika pihaknya juga fokus denhan penjaringan pelanggar lainnya para pengendara.
diantaranya, para pengendara yang membawa minuman keras (miras), pengendara membawa senjata tajam (sajam), serta antisipasi geng motor. 
"pengendara membawa miras, sajam semua akan ditindak. termasuk antisipasi geng motor," tegasnya.
masih kata dendi, dengan adanya operasi tersebut, diharapkan tingkat pelanggaran lalu lintas dapat diminimalisir dan angka kecelakaan dapat ditekan.
baca juga:operasi zebra nala 2024 dimulai, perhatikan 9 sasaran pelanggaran lalin yang dibidik
sebagian informasi, ada 8 jenis pelanggaran bagi para pengendara yang akan ditindak tegas. untuk lebih jelasnya simak rangkuman berikut ini : 
1. pengendara di bawah umur
2. pengendara di bawah pengaruh alkohol
3. pengendara melawan arus
4. pengendara roda dua (r2) yang tidak menggunakan helm
5. pengendara berboncengan lebih dari dua orang
6. tidak menggunakan sabuk keselamatan
7. kendaraan yg menggunakan knalpot tidak sesuai dengan spesifikasi/brong
8. kendaraan barang yang over loading dan over dimension.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Rabu 16 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan