Telusuri Aliran Dana BOK, Saksi Terus Bertambah, Kadis Dinkes Bengkulu Selatan Juga Diperiksa?

Jaksa terus periksa para saksi dalam telusuri aliran dugaan korupsi dana BOK. -Sumber foto : ROHIDI/RKa-

BENGKULU SELATAN (BS) - Dalam rangka menelusuri aliran dana kasus Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) yang dikelola oleh Puskemas Palak Bengkerung Kecamatan Air Nipis Kabupaten BS.

Tim Penyidik Kejari BS terus melakukan pemeriksaan para saksi, yang berkaitan langsung dengan dugaan korupsi dana BOK Puskesmas Palak Bengkerung tahun anggaran 2023 lalu.

Menariknya, sampai saat ini para saksi yang diperiksa oleh Kejari BS terus bertambah. Bahkan, hingga Selasa 15 Oktober 2024, tercatat sudah ada 20 orang saksi yang diperiksa.

BACA JUGA:Kapus Sudah Meninggal, Kejari Tetap Usut Dugaan Korupsi Dana BOK, 11 Saksi Diperiksa, Ini Rinciannya

BACA JUGA:Pejabat Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan Bakal Diperiksa, Terkait Dana BOK Puskesmas 2023

Dari total 20 orang saksi yang telah diperiksa tersebut, semuanya merupakan para tenaga kesehatan (Nakes) yang bekerja di Puskesmas Palak Bengkerung.

Kendati demikian, dikabarkan para pejabat di lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) BS juga ikut akan diperiksa. Termasuk, pejabat eselon II dalam hal ini Kadis Kesehatan BS juga akan diperiksa.

Kajari BS Nurul Hidayah, SH, MH melalui Kasi Intel Hendra Catur Putra, SH, MH saat dikonfirmasi membenarkan, pihaknya terus melakukan pemeriksaan saksi-saksi berkaitan dugaan korupsi dana BOK.

BACA JUGA:FANTASTIS! Kerugian Negara Dugaan Korupsi Dana BOK Puskesmas Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Jaksa

"Sampai hari ini (Selasa, red) 20 orang saksi sudah kami periksa. Semuanya Nakes Puskesmas," kata Kasi Intel.

Hendra mengakui, memang tidak menutup kemungkinan pihaknya juga akan ikut memeriksa para pejabat di lingkungan Dinkes BS.

Namun, sejauh ini pemeriksaan para pejabat di lingkungan Dinkes BS belum dilakukan. Sebab, Sampai kini pihaknya masih fokus pemeriksaan saksi yang ada di Puskesmas.

"Kita masih fokus pemeriksaan Nakes, Kadis (Kepala Dinas Kesehatan, red) sampai dengan saat ini belum diperiksa. Kami masih menyelesaikan pemeriksaan Nakes dulu," jelas.

Sementara itu, lanjut Kasi Intel, pemeriksaan para saksi tersebut tidak lain bertujuan untuk menelusuri aliran dana BOK yang diduga dikorupsikan tersebut.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan