KORANRADARKAUR.ID – Pada saat peperangan melawan penjajah atau tentara asing, ada lima pejuang Indonesia tidak mempan ditembak dengan peluru.
Bahkan menurut sejarah, tentara asing bingung untuk mengalahkan mereka.
Karena akibat pejuang tidak mempan ditembak atau tidak tembus pelor, menjadi penghalang penjajah untuk merebut tanah air Indonesia.
Kisah pejuang tidak mempan ditembak sering ditayangkan dalam sinetron.
Namun kisah tersebut diangkat dari kisah nyata berdasarkan sejarah perjuangan Indonesia dari tangan penjajah.
BACA JUGA:Tiga Pejuang Kemerdekaan Terkenal dari Aceh, Ada Ahli Strategi Perang
BACA JUGA:Tingginya Nilai Pajak, Bikin Harga Tiket Pesawat Indonesia Termahal Nomor 2 Dunia, Benarkah?
Perlu diketahui, sebenarnya ilmu kebal tahan peluru memang ada dan terbukti. Bahkan hingga kini ada orang sakti mandra guna menurut cerita tahan peluru atau kulitnya tidak mempan ditembak.
Adapun lima pejuang kebal teradap peluru menurut sejarah yaitu Untung Surapati, Kolonel M Asmat Sentot, Letnan Komarudin, Abu Bakar Aman Dimot dan Sisingamangaraja XII.
Dikutip dari laman inews.id, lima pejuang kebal pelor dalam sejarah merupakan pejuang yang gagah berani memperjuangkan kemerdekaan Indonesia pada masa penjajahan.
Atas perjuangan para pahlawan, kini masyarakat Indonesia hidup dengan tenang dan damai. Hingga tidak ada lagi peperangan seperti masa lalu melawan tentara asing.
Perlu dipahami, zaman dahulu ilmu kesaktian erat kaitannya dengan para pendekar yang memiliki kemampuan di luar batas akal manusia. Karena kulitnya kebal senjata tajam dan peluru.
Sehingga di masa perjuangan banyak masyarakat di Indonesia terkenal sakti mandra guna yang kebal peluru. Ilmu sakti tersebut dapat menundukan tentara penjajah dan para pejuang sulit dilumpuhkan.
Pejuang yang memiliki ilmu kebal yang sudah setia dan rela berkorban demi Indonesia yang tercinta. Adapun tempat wilayah yang begitu kuat dipertahankannya yaitu:
1. Pejuang Untung Surapati