Dikutip dari www.idntimes.com, berikut adalah dampak negatif yang ditimbulkan saat membentak anak:
1. Kepercayaan diri yang kurang
Membentak anak dapat mengurangi kepercayaan diri mereka saat mereka dewasa. Anak-anak yang sering dibentak sering merasa tidak aman dan tidak berharga.
Karena tindakan mereka selalu disalahkan, mereka akan merasa tidak dapat melakukan apa pun dengan benar.
Mereka bahkan sering mendapat pesan negatif dari orang-orang di sekitar mereka yang seharusnya dapat mempercayai mereka.
BACA JUGA:4 Tim Terbaik Euro 2024 Melaju ke Semifinal, Ini Jadwal Laganya
BACA JUGA:Bingung Cara Menghilangkan Bau di Kamar Mandi? Coba 6 Tips Ini
2. Timbul rasa takut dan kecemasan
Anak-anak yang dibentak biasanya hidup dalam ketakutan dan kecemasan yang berkelanjutan. Mereka selalu khawatir melakukan kesalahan atau tidak memenuhi harapan orang tuanya.
Rasa takut ini dapat secara signifikan menghambat kemajuan sosial dan emosional mereka. Paling parah, dapat mengakibatkan masalah kesehatan mental saat mereka dewasa. (cw1)
3. Berpengaruh terhadap perkembangan otak dan kognitif
Dr. Aisyah Dahlan mengatakan membentak anak bukan cara yang tepat untuk mengajar mereka. Perkembangan psikologis anak dapat dipengaruhi oleh tindakan ini.
Beliau lebih menekankan pentingnya komunikasi yang baik antara orangtua dan anak, yang penting untuk membangun hubungan yang sehat dan menghormati satu sama lain.
Salah satunya adalah mengambil tindakan dengan cara yang lebih sabar dan memahami perasaan dan kebutuhan anak.
Dr. Aisyah juga mendorong pendekatan lain, seperti memberikan nasihat dengan tenang, menjelaskan apa yang terjadi jika anak berperilaku tidak baik dan memberikan dorongan positif saat anak berperilaku baik.
4. Pola asuh buruk yang terus berlanjut