Tentunya ini merupakan langkah pemerintah dalam meningkatkan kualitas produksi kebun para petani, serta pemahaman untuk mengelola lahan menjadi baik.
"Melalui PSR ini juga petani mendapatkan pemahaman mengenai pengelolaan perkebunan kelapa sawit dari pemerintah tidak hanya dapat materi," ujarnya
Dia juga mengatakan, realisasi replanting di daerah Bengkulu mencapai luasan 1.070 hektar pada tahun 2023.
Terdapat 5 Kabupaten di Bengkulu mengajukan PSR dengan rincian luas lahan yang diremajakan antara lain Kabupaten Bengkulu Utara 79,7 hektar, Rejang Lebong 50,5 hektar, Mukomuko 760 hektar, Seluma 71,22 hektar, dan Bengkulu Selatan 108,9 hektar.
BACA JUGA:Hihii...Ngeri! Pohon Besar Dekat Jembatan Padang Guci Minta Korban
"Tahun 2023 lalu, Kabupaten Bengkulu Tengah dan Kaur belum ikut PSR, kita berharap tahun ini (2024) petani sawit di sana bisa ikut PSR," harapnya.
Bickman menyampaikan, data partisipasi petani sawit pada tahun 2023 tercatat 662 orang petani sawit yang turut serta dalam program PSR.
Kabupaten Mukomuko menjadi yang terbanyak dengan jumlah peserta mencapai 477 orang.