KORANRADARKAUR.ID – Sehabis lebaran biasanya banyak perusahaan yang membutuhkan karyawan atau bisa disebut pemutihan (pengeluaran karyawan).
Maka dari itu, apabila pelamar kebingungan untuk mencari kerja cobalah masukan surat lamaran anda di setiap perusahaan siapa tau dipanggil oleh pihak human resource development (HRD).
Bagi lulusan baru yang belum punya pengalaman kerja (fresh graduate), kalian jangan dulu Insecure ataupun merasa inferiority. Karena apabila kalian ada skil dan CV kamu bagus besar kemungkinan anda akan diterima.
Maka dari itu, bangun kepercayaan diri anda bahwa anda bisa melakukan hal tersebut. Berfikir positif harus optimis dalam hal apapun.
BACA JUGA:Salah Satunya Rice Box, Ini 5 Ide Bisnis Makanan Paling Menjanjikan, Dicari Orang
BACA JUGA:Masih Bingung Ngajuin Pinjaman di Mekar? Berikut Syarat dan Cara Jitu, Dijamin Jebol
Seperti dikutip rakyatbengkulu.disway.id. Bagi para fresh graduate, ada beberapa langkah untuk membantu kamu dalam melamar kerja dengan mudah supaya langsung dierima.
Berikut ini Tipsnya:
1. Persiapkan CV dan Surat Lamaran
CV dan surat lamaran adalah dokumen utama yang akan dilihat oleh calon pemberi kerja.
Pastikan CV kamu mencantumkan informasi yang relevan, seperti riwayat pendidikan, pengalaman kerja (jika ada), keahlian dan kontak yang bisa dihubungi.
Tulis surat lamaran dengan bahasa yang sopan dan jelas, sertakan alasan mengapa kamu tertarik dengan posisi yang dilamar.
2. Riset Perusahaan yang Dituju
Sebelum melamar kerja, penting untuk melakukan riset tentang perusahaan yang dituju.
Ketahui visi, misi dan budaya kerja perusahaan tersebut. Hal ini akan membantumu dalam menyusun surat lamaran dan saat mengikuti proses wawancara.
Perusahaan akan terkesan jika kamu menunjukkan pengetahuan yang baik tentang mereka.
BACA JUGA:Maksimalkan IKM, Fasilitator Terus Lakukan Pelatihan
BACA JUGA:8 Buah yang Bisa Mencerahkan Wajah Anda secara Alami, Simak Apa Saja
3. Gunakan Media Sosial Secara Efektif
Media sosial (Medsos) bisa menjadi alat yang efektif dalam mencari peluang kerja. Pastikan profil LinkedIn kamu terisi dengan baik dan profesional.
Bergabunglah dalam grup atau komunitas yang berkaitan dengan industri atau bidang kerja yang diminati.
Jangan ragu untuk berinteraksi dan membangun jejaring dengan para profesional.
4. Jaga Reputasi Digitalmu
Perhatikan reputasi digitalmu karena banyak perusahaan yang melakukan pengecekan melalui Medsos sebelum mempekerjakan seseorang.
Pastikan konten yang kamu bagikan di Medsos bersifat profesional dan tidak kontroversial. Reputasi digital yang baik bisa meningkatkan peluangmu dalam mendapatkan pekerjaan.
5. Siapkan Diri untuk Wawancara
Jika kamu lolos ke tahap wawancara, persiapkan dirimu dengan baik.
Latihlah menjawab pertanyaan umum seperti tentang kelebihan dan kelemahanmu, alasan memilih perusahaan tersebut dan tantangan yang pernah kamu hadapi.
Berpakaianlah sesuai dengan budaya perusahaan dan berikan kesan yang positif kepada pewawancara.
6. Jangan Pernah Menyerah
Proses melamar kerja bisa memakan waktu dan kadang-kadang penuh dengan penolakan.
Namun, jangan pernah menyerah, teruslah mengirimkan lamaran, memperbarui CV dan meningkatkan keterampilanmu.
Percayalah bahwa ada tempat yang tepat untukmu di luar sana.
BACA JUGA:Manfaat Bunga Kamboja untuk Kulit yang Jarang Diketahui, Ini Ulasannya
BACA JUGA:HORE! Bansos BLT El Nino 2024 Diperpanjang Pemerintah
7. Tetap Fleksibel dan Terbuka Terhadap Peluang Baru
Saat mencari pekerjaan, tetaplah fleksibel dan terbuka terhadap berbagai peluang. Jangan terpaku pada satu jenis pekerjaan atau perusahaan tertentu.
Cobalah untuk mempertimbangkan peluang-peluang baru yang mungkin tidak terpikirkan sebelumnya. Siapkan dirimu untuk menghadapi tantangan dan peluang yang mungkin muncul di masa depan.
8. Pelajari Teknik-Teknik Interview yang Efektif
Persiapan untuk wawancara kerja tidak hanya melibatkan pemahaman tentang perusahaan dan posisi yang dilamar, tetapi juga mempelajari teknik-teknik wawancara yang efektif.
Pelajari cara menjawab pertanyaan-pertanyaan umum dengan percaya diri dan jelas, serta praktikkan ekspresi tubuh dan bahasa tubuh yang positif selama wawancara.
9. Jaga Keseimbangan Antara Kehidupan Pribadi dan Profesional
Meskipun mencari pekerjaan bisa menjadi prioritas utama, jangan lupakan pentingnya menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan profesionalmu.
Luangkan waktu untuk beristirahat, berolahraga, menjalani hobi dan menjalin hubungan sosial.
Keseimbangan ini akan membantu menjaga kesehatan mental dan emosionalmu selama proses mencari pekerjaan.
10. Tetaplah Positif dan Termotivasi
Proses mencari pekerjaan bisa menimbulkan stres dan kekecewaan, terutama jika menghadapi penolakan atau kesulitan dalam menemukan pekerjaan yang diinginkan.
Tetaplah positif dan termotivasi meskipun menghadapi rintangan.
Ingatlah bahwa setiap pengalaman dan tantangan adalah pembelajaran untuk memperkuat dirimu dan mempersiapkanmu untuk kesuksesan di masa depan