Selain itu pemerintah Arab Saudi melarang jemaah melaksanakan umrah lebih dari satu kali di Bulan Ramadan 1435 H.
BACA JUGA:PERHATIAN! Kini Mobil Avanza dan Veloz Tidak Bisa Gunakan BBM Subsidi
BACA JUGA:10 Rekomendasi Wisata di Bengkulu Cocok untuk Libur Waktu Lebaran
Hal ini semata-mata sebagai antisipasi kepadatan jemaah di Masjidil Haram, selain mengantisipasi kepadatan juga untuk memberikan kesempatan kepada orang lain untuk melakukan umrah.
Saat ini, Pemerintah Saudi telah mengantisipasi kepadatan musim puncak umrah dengan mengalokasikan lantai dasar di sekitar Kabah khusus untuk jemaah umrah.
Selain itu, ada gerbang khusus sebagai tempat keluar-masuknya para jemaah hal itu tidak lain untuk memberikan kelancaran beribadah bagi tamu-tamau Allah yang beribadah.
Tentu umat muslim di dunia apabila ingin melaksanakan ibadah umrah, harapan tidak membawa 4 benda yang dilarang tersebut.
BACA JUGA:Bulan Penuh Maaf
BACA JUGA:ADUH! Proyek Jalan Fatmawati Bengkulu Selatan Tak Kunjung Dimulai, Dipastikan Ini Dampaknya
Karena apabila tetap membawa barang yang dilarang akan berhadapan dengan pemerintah Arab Saudi. Bukan ibadah yang dilaksanakan melainkan berurusan dengan hokum pemerintah Arab Saudi.