Dukung Pembelajaran IT, Pemkab Bengkulu Siapkan 2.900 Chromebook di Sekolah

Senin 16 Dec 2024 - 12:17 WIB
Reporter : Rohidi Effendi
Editor : Dedi Julizar

BENGKULU SELATAN (BS) - Dalam rangka mendukung proses pembelajaran berbasis IT. Pemkab BS melalui Dinas Dikbud siapkan 2.900 Chromebook di sekolah. Penyediaan ribuan Chromebook ini tidak lain bentuk upaya Pemkab BS dalam meningkatkan kualitas pendidikan dengan fasilitas belajar berbasis teknologi.

Buktinya, Pemkab BS melalui Dinas Dikbud mampu melakukan pengadaan ribuan unit Chromebook bagi pelajar tingkat SD dan SMP negeri. Dengan jumlah mencapai 2.900 unit, BS bahkan tercatat sebagai kabupaten dengan jumlah Chromebook terbanyak di Provinsi Bengkulu.

Plt Kadis Dikbud BS Lusi Wijaya, M.Pd menjelaskan, Chromebook ini telah didistribusikan ke sekolah-sekolah negeri untuk mendukung proses pembelajaran berbasis IT. Nantinya, asilitas ini tidak hanya membantu siswa dalam mengakses bahan belajar secara digital. Tetapi juga mempermudah guru dalam mengelola sistem pembelajaran.

"Saat ini ada 2.900 unit Chromebook yang sudah digunakan di 30 SMP negeri dan SD sederajat di Bengkulu Selatan," kata Kadis.

BACA JUGA:LUAR BIASA! Bagikan 2.800 Chromebook ke Pelajar, Dinas Dikbud Bengkulu Selatan Diundang Jadi Binaan Google

BACA JUGA:Gandeng KONI, Pemkab Bengkulu Selatan Luncurkan Sekolah Sepak Bola

Lusi menjelaskan, fasilitas ini menjadi tonggak baru dalam meningkatkan kualitas pendidikan berbasis teknologi informasi. Lusi menegaskan, pengadaan Chromebook merupakan bagian dari komitmen Pemkab BS untuk mempersiapkan generasi muda yang siap bersaing di era digital.

Lusi berharap, langkah ini dapat memberikan dampak positif bagi pelajar dan menjadi inspirasi bagi daerah lain di Provinsi Bengkulu.

"Dengan pembelajaran berbasis IT, kita ingin menciptakan generasi yang melek teknologi sekaligus meningkatkan mutu pendidikan di Bengkulu Selatan," jelasnya.

Kadis mengatakan, BS kini menjadi satu-satunya kabupaten di Provinsi Bengkulu yang memiliki fasilitas Chromebook dalam jumlah besar. Dengan kebijakan ini, diharapkan seluruh sekolah yang telah memulai pembelajaran berbasis IT dapat memberikan hasil yang optimal.

"Terutama, berdampak pada kualitas belajar siswa maupun kemampuan tenaga pendidik dalam memanfaatkan teknologi," demikian Kadis.

Langkah Pemkab BS ini juga mendapat apresiasi dari berbagai pihak sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pendidikan berkualitas dan modern. 

Kategori :