MAJE – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kaur pada Senin, 25 November 2024, melaksanakan pendistribusian logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 ke 11 Tempat Pemilihan Suara (TPS) yang terletak di daerah sulit dan terpencil di Kecamatan Maje.
Logistik yang didistribusikan meliputi dua TPS di Desa Penyandingan, lima TPS di Desa Kedataran, dan empat TPS di Desa Sinar Mulya.
Pendistribusian logistik Pilkada ini mencakup surat suara, kotak suara, dan berbagai peralatan lainnya yang diperlukan untuk kelancaran proses pemungutan suara yang dijadwalkan pada 27 November mendatang.
Mengingat kondisi geografis Kecamatan Maje yang berbukit dan memiliki medan yang sulit dijangkau, pendistribusian logistik dilakukan dengan menggunakan kendaraan roda dua yang telah dimodifikasi (grandong), mengingat kendaraan roda empat tidak dapat mencapai lokasi-lokasi terpencil tersebut.
BACA JUGA:Logistik 28 TPS Sulit Disalur, APK Ditertibkan
BACA JUGA:Polsek Maje Gelar Apel Kesiapan Pengamanan TPS untuk Pilkada Serentak 2024
Kapolres Kaur, AKBP Yuriko Fernanda, SH, S.IK, MH, melalui Kapolsek Maje, Iptu Alpino, SH, menjelaskan bahwa pendistribusian logistik ini dilakukan dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Sebanyak lima anggota dari Polres Kaur dan delapan anggota dari Polsek Maje turut mendampingi perjalanan distribusi logistik.
Tujuan pengawalan ini adalah untuk memastikan logistik Pilkada sampai di lokasi dengan aman, tepat waktu, dan dalam kondisi yang baik, meskipun menghadapi tantangan medan yang cukup berat.
"Kami pastikan semua logistik Pilkada serentak 2024 ini. Dapat sampai dalam kondisi baik dan tepat waktu. Meskipun, menghadapi tantangan medan yang berat. Kami juga memastikan keamanan selama perjalanan, sehingga tidak ada hambatan yang mengganggu proses distribusi," ujar Iptu Alpino saat diwawancarai Radar Kaur (Rka).
Kecamatan Maje yang dikenal dengan wilayah berbukit dan banyaknya daerah terpencil memang memerlukan perhatian ekstra dalam hal distribusi logistik.
Pihak kepolisian bersama KPU Kaur bekerja keras untuk memastikan agar tidak ada TPS yang tertinggal dalam persiapan Pilkada. Dengan adanya pengawalan ketat dan distribusi logistik yang tepat waktu, diharapkan proses Pilkada dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan sukses di seluruh TPS yang ada.
Iptu Alpino menambahkan bahwa distribusi logistik ke TPS-TPS terpencil sangat penting untuk memastikan bahwa setiap warga yang memiliki hak pilih dapat menggunakan haknya dengan lancar.
Dengan distribusi logistik yang sukses dan pengawalan yang ketat, pihaknya berharap Pilkada 2024 di Kecamatan Maje dapat berjalan dengan baik, memberikan kesempatan yang adil bagi seluruh warga untuk berpartisipasi dalam pemilihan.
"Kami ingin memastikan bahwa warga yang berada di daerah terpencil dapat memilih dengan aman dan tanpa gangguan," tutup Kapolsek Maje. *