Melihatat Autentiknya Suku Dayak di Desa Wisata Pasir Panjang Kalteng, Simak di Sini Keunikannya

Minggu 03 Nov 2024 - 12:13 WIB
Reporter : Bahman Hadi
Editor : Dedi Julizar

BACA JUGA:Nikmati Kuliner Tradisional hingga Berburu Souvenir di Desa Wisata Baruga Sulawesi Selatan

3. Rumah Betang

Merupakan bangunan yang dibuat sebagai cerminan Rumah Betang sebenarnya. Bukan merupakan rumah tinggal. Namun sebagai gambaran masyarakat masa kini tentang bentuk dan lingkungan Rumah Betang di masalalu.

4. Sungai Merah

Pemandian Tepian Bak (Pemandian Air Merah) saat ini sudah dilengkapi dengan sarana prasarana yang lengkap. 

Tempat parkir, gazebo, jembatan titian di sepanjang sungai, toilet, cafe dan pertunjukan musik dan seni. 

5. Penangkaran Orang Utan

fasilitas ini kita dapat menyaksikan bagaimana orang utan dirawat sebagaimana merawat manusia. 

Diberikan makanan yang cukup, bahkan bagi bayi orang utan juga diberi susu layaknya manusia. Tenaga-tenaga terampil yang dipekerjakan adalah diutamakan warga-warga lokal dengan supervisi langsung dari Prof Birute. 

BACA JUGA:Desa Wisata Nusa Aceh Besar, Kembangkan Pariwisata Berbasis Masyarakat

6. Fasilitas

Fasilitas yang ada di desa wisata ini seperti areal parkir, cafetaria, jungle tracking, kamar mandi umum, kios souvenir, kuliner, outbound, selfie area, spot foto, tempat makan dan wifi area. 

7. Ritual Adat

Ada banyak ritual adat Dayak Kaharingan  di desa wisata ini. Seperti contohnya ritual basarah.

Ritual ini berkaitan dengan persembahyangan dan ibadah. Basarah merupakan istilah persembahyangan dalam agama Kaharingan yang berarti berserah diri kepada Ranying Hatalla (Tuhan). 

Basarah umum merupakan ibadah wajib yang dilakukan umat Kaharingan setiap hari Kamis malam Jumat. Ibadah ini dilaksanakan di Balai Basarah dan dihadiri oleh banyak umat. 

Kategori :