Jual 7 Destinasi Ungggulan! Intip Keindahan Desa Wisata Penembang di Benteng

Kamis 26 Sep 2024 - 10:49 WIB
Reporter : Hery Kurniawan
Editor : Daspan Haryadi

Sehingga dapat menjadi salah satu objek wisata unggulan di Kabupaten Bengkulu Tengah.

Lanjut Desven, Desa Penembang memiliki berbagai keindahan alam dan budaya seperti air terjun Cu'up Pesuk yang memiliki ketinggian sekitar 20 meter.

Lalu juga ada pemandian umum alami, keindahan bukit Resam, kebun durian, tempat tumbuhnya Bunga Rafflesia, area untuk outbond, resort dan tempat kuliner.

 "Wisatawan yang mengunjungi air terjun Cu'up Pesuk dapat menikmati dingin dan jernihnya air di sekitar lokasi sambil berendam. 

BACA JUGA:Jelajah Kampung Wisata Puguk, Nikmati Wisata Alam Hingga Wisata Kuliner di Kampung Bupati Seluma Pertama

Pengunjung yang ingin berenang sambil menikmati alam,  dapat naik ke bagian atas air terjun," jelas Kabid Pengembangan Destinasi. Selain itu, kata Desven, ipengunjung objek wisata bukit Resam.

Dapat menikmati keindahan Kota Bengkulu pada malam hari dari puncak bukit. Serta bermain outbond di sekitar lokasi wisata.

 "Dengan bergeliatnya pariwsiata di desa wisat ini. Prekonomian Desa Penembang juga mulai bergerak, mengalami peningkatan," ungkapnya. 

Diceritakannya, masyarakat setempat berjualan berbagai macam makanan untuk pengunjung objek wisata yang datang.

Salah satu makanan yang dijajakan adalah olahan buah durian yang merupakan produk kebanggaan masyarakat desa.

BACA JUGA:Mengunjungi Napal Jungur, Desa Wisata Terbaik yang Tersembunyi di Pedalaman Seluma

 "Buah durian merupakan buah yang mudah ditemui di Desa Penembang. Sebab rata-rata masyarakat setempat memiliki lahan yang ditumbuhi buah durian," ujarnya. 

Sementara itu, melansir laman bengkulu.antaranews.com, tokoh masyarakat (Tomas) Desa Penembang Suwandi (56) mengatakanmengatakan, buah durian dari Desa Penembang berbeda dengan dari daerah lain. 

Ini karena rasanya yang legit, manis, berwarna kuning, daging buah tebal, namun memiliki biji yang kecil. 

"Biasanya dijual ke pedagang dengan harga Rp 5 -15 ribu/buah sesuai ukuran pada pedagang buah.Namun, dengan banyaknya pengunjung yang datang. Masyarakat memilih untuk menjual langsung ke pengunjung dengan harga yang bervariasi yaitu Rp 15-40 ribu/per buah, sesuai ukuran," jelasnya. 

BACA JUGA:Ngangeni dan Selalu Ingin Datang Berkunjung, Indahnya Desa Wisata Rindu Hati

Kategori :