KORANRADARKAUR.ID, NASAL - Yayasan Pelita Bangsa Bengkulu menggelar sosialisasi program buta aksara di Desa Suka Jaya Kecamatan Nasal, Jumat, 20 September 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan warga setempat.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan literasi masyarakat dan memberikan pemahaman tentang pentingnya kemampuan membaca dan menulis. Juga bagian dari upaya untuk memberantas buta aksara di daerah terpencil.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap warga negara memiliki akses untuk belajar, khususnya dalam hal membaca dan menulis. Literasi adalah kunci untuk membuka peluang dan meningkatkan kualitas hidup,” ungkap Pembina Yayasan Pelita Bangsa Bengkulu, Iskandar Novianto.
Dalam sosialisasi tersebut, para peserta diberikan informasi mengenai dampak negatif dari buta aksara, termasuk kesulitan dalam mengakses informasi penting dan keterbatasan dalam berpartisipasi di berbagai aspek kehidupan, seperti pendidikan dan ekonomi.
Selain itu, mereka juga diperkenalkan pada metode pembelajaran yang menarik dan mudah dipahami. Peserta sosialisasi terdiri dari berbagai usia, mulai dari remaja hingga orang dewasa.
"Saya sangat senang ada program seperti ini. Saya ingin bisa membaca surat dan informasi lainnya agar tidak ketinggalan berita,” ujar salah satu peserta, Aswatun seorang petani berusia 45 tahun.
BACA JUGA:Trijaya Bakal Gelar Sosialisasi Mitigasi Bencana, Ini Tujuannya
BACA JUGA:Sosialisasi Program Pemutihan Pajak, Lembaga Pemerintah Diharap Taat Bayar Pajak!
Yayasan Pelita Bangsa juga mengajak, warga untuk aktif berpartisipasi dalam program pembelajaran yang akan dilaksanakan secara rutin di desa tersebut. Program ini direncanakan akan melibatkan pengajar lokal yang dilatih khusus untuk membantu masyarakat dalam belajar membaca dan menulis dengan cara yang menyenangkan.
"Dengan adanya sosialisasi ini, kami berharap dapat mengurangi angka buta aksara di Desa Suka Jaya dan menciptakan masyarakat yang lebih terdidik. Ke depannya, program ini diharapkan dapat diperluas ke desa-desa lain untuk mencapai lebih banyak warga yang membutuhkan," ujarnya.
Terpisah, Kades Suka Jaya Mukhlisin mengucapkan, sosialisasi buta aksara, merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kemampuan membaca dan menulis.
Melalui sosialisasi ini, diharapkan warganya dapat memahami manfaat literasi dalam kehidupan sehari-hari, seperti meningkatkan peluang kerja dan partisipasi dalam kegiatan sosial.
"Kepada Yayasan Pelita Bangsa Bengkulu saya ucapkan terimakasih atas partisipasinya dalam melaksanakan sosialisasi buta aksara," katanya.*