TANJUNG KEMUNING – Guna meningaktkan prestasi belajar, remaja putri di SMPN 6 Kaur dan SMAN 2 Kaur konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD).
Kepala SMPN 6 Kaur Noki Setiawan, S.Pd, Kamis 5 September 2024 mengatakan, remaja putri di sekolah mengkonsumsi TTD dari petugas kesehatan Puskesmas Tanjung Kemuning.
Ini dilakukan salah satu bentuk untuk meningkatkan prestasi belajar dengan aman dari serangan anemia. Sebab bila terkena anemia semangat belajar tentu akan menurun.
Lantaran tubuh akan lemas dan semangat belajar berkurang dan bahkan akan mudah pingsan. Dengan adanya program ini dapat meningkatkan kesegaran dan tubuh menjadi sehat.
Program TTD oleh pemerintah untuk remaja putri, pihak sekolah di Desa Tanjung Kemuning 3 Kecamatan Tanjung Kemuning tentu sangat mendukung dengan adanya pemberian TTD pencegah anemia.
“Suatu saat nanti, remaja putri merupakan calon ibu-ibu dengan konsumsi TTD begitu banyak manfaatnya untuk kesehatan,” ucapnya.
BACA JUGA:Saat ANBK, Guru Berharap Jangan Terjadi Pemadaman Listrik PLN
BACA JUGA:119.669 Warga Bengkulu Terancam Tsunami, Ini Penjelasan Kepala BPBD Provinsi Bengkulu
Terpisah, Kepala Puskesmas Tanjung Kemuning Windal Jhonintan, S.KM menuturkan, pemberian TTD pada remaja putri begitu bermanfaat untuk kesehatan.
Supaya tidak mengalami anemia. Dengan ini dapat mengatasi anemia apa lagi remaja putri pernah mengalami datang bulan.
Selain itu, remaja putri begitu penting untuk penambahan zat besi melalui TTD. Karena bisa menambah kebutuhan yang cepat meningkat.
Remaja putri sebagai penerus keturunan yang nantinya akan berdampak pada kelahiran sang buah hati, supaya anaknya megalami pertumbuhan yang baik dan tidak mengalami stunting.
Oleh karena itu, petugas kesehatan memberikan TTD sesuai anjuran dari pemerintah. Mengkonsumsi TTD harus dihadapan dewan guru dan petugas kesehatan, agar TTD benar-benar diminum guna untuk kesehatannya sendiri.
Program rutin yang dilakukan semua sekolah tidak lain untuk mengajak hidup sehat dan aman dari anemia. Seperti yang sudah dilakukan kemarin di SMPN 6 Kaur sebanyak 190 orang dan di SMAN 2 Kaur remaja putrid sebanyak 220 orang.
Sementara Kepala SMAN 2 Kaur Drs. Gunadi mengakui, program pemberian TTD pada remaja putrid, dewan guru sangat mendukung kegiatan untuk kesehatan ini.