KORANRADARKAUR.ID - Di tengah kemajuan teknologi dan globalisasi yang semakin pesat, masih ada kelompok manusia yang memilih untuk hidup terpisah dari dunia modern.
Suku-suku ini merupakan suku yang hidupnya terisolasi.
Mereka tidak hanya menjaga tradisi dan cara hidup kuno, tetapi juga melindungi diri dari pengaruh luar.
Isolasi suku-suku ini sering kali disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk lokasi geografis yang sulit dijangkau, serta keinginan dari suku tersebut untuk tidak berinteraksi dengan dunia luar.
Banyak suku terisolasi tinggal di hutan-hutan yang lebat, pegunungan yang terjal atau pulau-pulau yang terpencil.
Keberadaan mereka sering kali tidak diketahui oleh masyarakat modern dan ketika informasi tentang mereka muncul, sering kali itu disertai dengan mitos dan legenda yang mengelilingi kehidupan mereka.
BACA JUGA:Pendaftaran PPPK 2024 Buka September-Oktober, Ini Golongan yang Bisa Mendaftar
BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab Orang Memiliki Khodam Susah Meninggal Dunia
Suku-suku terisolasi tidak hanya mempertahankan cara hidup tradisional mereka, tetapi juga memiliki pengetahuan yang dalam tentang lingkungan sekitar mereka.
Mereka menguasai teknik berburu, meramu dan bertani yang telah terbukti efektif untuk bertahan hidup.
Pengetahuan ini tidak hanya mencakup cara mendapatkan makanan tetapi juga cara berinteraksi dengan alam, mengenali tanaman obat, serta memahami perilaku hewan.
Dikutip dari www.kompas.com, berikut adalah suku-suku yang paling terisolasi di dunia:
1. Suku Sentinel, India
Suku Sentinel dipercaya suku paling terisolasi di dunia. Suku Sentinel Utara tinggal di pulau kecil yang sangat menolak kontak dengan dunia luar. Mereka bahkan tidak segan-segan menyerang mereka yang berusaha mendekati mereka.
Pada 17 November 2018, salah satu korbannya adalah seorang misionaris Amerika, John Allen Chau. John Allen Chau diketahui meninggal karena diserang oleh Suku Sentinel saat dia sedang melakukan misi untuk menyebarkan ajaran Kristen di tempat tersebut.