MPLS Tuntas, SMAN 4 Kaur Lanjut KBM
Waka Kurikulum Imawan Iryadi,M.Pd menyampaikan materi pelajaran pada anak didik peserta MPLS, Jumat 19 Juli 2024.-sumber foto: Koranradarkaur.id-
KAUR UTARA – SMAN 4 Kaur di Kelurahan Simpang tiga Kaur Utara ini sudah melaksanakan masa perkenalan lingkungan sekolah (MPLS).
Jumat 19 Juli 2024 dilakukan upacara penutupan di halaman sekolah dipimpin oleh Kepala SMAN 4 Kaur dihadiri semua guru,staf dan petugas tata usaha (TU).
Penutupan upacara bendera berjalan sukses dan lancar dan semua anak didik hadir dan berbaris tertib dengan penuh khidmat.
Kepala SMAN 4 Kaur Emilia Septi, SE, M.Pd mengatakan, MPLS sudah selesai dan sudah dinyatakan ditutup. Kegiatan selama tiga hari Alhamdulillah berjalan sesuai harapan.
Materi kegiatan yang diberikan pada anak didik guna menambah ilmu pengetahuan yang luas. Sehingga anak didik yang baru bergabung dapat menjalankan semua kewajiban di sekolah.
Setelah kegiatan ini, minggu depan sudah mulai melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM). Diharapkan semua anak didik dapat hadir dan datang sesuai jadwal yang ditentukan dan jangan sampai terlambat.
BACA JUGA:4 Sembako Ini Picu Inflasi! TPID Bengkulu Gelar Rakor
BACA JUGA:Bawaslu Kaur Waspadai Pemilih Ganda dan Meninggal Dunia, 45 Panwascam Penguatan Kapasitas Pengawasan
Hari pertama masuk KBM diawali dengan kegiatan upacara bendera, Senin 22 Juli 2024. Mereka yang ditugaskan upacara harus datang lebih pagi dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya.
Karena petugas upacara akan menjadi contoh anak didik yang baru. Dengan memperlihatkan kemampuan dan disiplin dalam bertugas. Begitu juga dengan dewan guru dapat memberikan pelajaran di hari pertama sesuai dengan bidang studinya masing-masing.
“Raih cita-cita yang diinginkan dan belajarlah dengan tekun,” katanya.
Terpisah, Guru Bahasa Indonesia dan Sastra Imawan Iryadi, M.Pd menuturkan, anak didik yang baru sudah dibekali ilmu pengetahuan untuk menjadi anak didik yang berprestasi. Berbagai macam materi sudah diberikan melalui MPLS.
Hari penutupan selain upacara penutupan, dewan guru juga menyampaikan materi diantaranya materi budaya lingkungan bersih dan budaya tegur sapa di sekolah.
Selain itu, ada lomba yel-yel per gugus sebanyak Sembilan gugus. Melalui kegiatan itu, anak didik dapat memahami dan mengerti bahwa di sekolah ada banyak kegiatan baik akademik maupun non akademik.