Pemda Salurkan Bantuan, Rumah Korban Kebakaran Diruntuhkan
Asisten III Ir. H Herwan, M.Si menyerahkan bantuan ke korban kebakaran, Jumat 26 April 2024. Foto: IST/RKa--
BINTUHAN- Rumah Upik (68) warga Desa Padang Genteng korban kebakaran yang terjadi pada Kamis 25 April 2024 terpaksa dirobohkan.
Karena api hannya menyisakan dinding bangunan, perlu diketahui dinding yang sudah terbakar menjadi rapuh. Atas dasar itulah keluarga korban dan masyarakat desa memutuskan bangunan tersebut di robohkan.
Sedangkan dengan adanya kejadian tersebut Pemda Kaur langsung tanggap, dengan menyalurkan bantuan ke korban. Bantuan itu langsung diserahkan saat mengunjungi kediaman korban.
Dalam kesempatan tersebut, bantuan yang diberikan berupa uang tunai Rp 5 juta, serta perabotan lainnya. Penyerahan bantuan dipimpin Asisten III Ir. H Herwan, M.Si didampingi Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kaur H Muhamad Nasir, S.Pd dan rombongan.
BACA JUGA:Pengelola Parkir Wajib Bayar Kontrak di Depan, Begini Aturan Hukumnya
BACA JUGA:Peminat PPK Cukup Tinggi, Ini Jumlah Pelamarnya
“Bentuk simpatisan terhadap korban yang mengalami musibah, Pemda Kaur langsung melakukan peninjauan. Harapan korban bisa lebih sabar dalam menerima cobaan ini. Selain itu, pada kesempatan ini kami menyerahkan bantuan. Semoga apa yang kami berikan bisa bermanfaat dalam meringankan beban korban,” kata Asisten III Ir. H. Herwan, M.Si, Minggu 28 April 2024.
Dikatakannya, bantuan yang disalurkan memang tidak setimpal dengan jumlah kerugian yang dialami korban. Tetapi bantuan tersebut diharapkan bisa meringankan beban bagi korban.
Dengan musibah yang dialami korban, Pemda Kaur mengajak seluruh masyarakat baik itu pengusaha maupun yang lainnya untuk membantu korban dalam meringankan cobaan ini.
Lanjutnya, musibah yang dialami tentunya sangat memukul perasaan korban maupun keluarganya.
BACA JUGA:MANTAP! Pemkab Bengkulu Selatan Rancang Pelayanan Bayar Pajak dan Bikin KTP di Desa
BACA JUGA:Dapat Laporan Ada Jalan Rusak, Ini yang Dilakukan Bupati BS ke PUPR
Tentu musibah yang diberikan oleh yang maha kuasa adalah ujian yang sudah dipastikan bisa dilewati korbannya. Semoga saja korban bisa lebih tabah dan mengikhlaskan apa yang telah terjadi.
Terpenting untuk menatap masa depan yang lebih baik dengan musibah yang menimpa.