Jangan Tergiur Gaji Tinggi di Luar Negeri, Ini Himbauan dari Kemenlu
Hati-hati terhadap tawaran gaji tinggi di luar negeri. Sumber foto : m.jpnn.com.--
KORANRADARKAUR.ID - Jangan ada lagi yang tertarik tawaran gaji tinggi untuk bekerja ke Filipina atau Kamboja.
Sampai saat ini masih banyak yang belum mengerti tentang seberapa bahaya nya masalah ini.
Diiming-imingi dengan persyaratan yang mudah seperti tidak memerlukan sertifikat bahasa dan skill akademis.
Apa ada kerjaan yang tidak memerlukan skill tapi bisa menempati posisi direktur dan mendapatkan gaji yang tinggi?
Dikutip dari akun Hello.ID:431267109, rekrukter akan menggunakan segala cara untuk merayu seseorang untuk bekerja ke Filipina, Thailand, Singapore dan Australia.
BACA JUGA:Tentang Kritikan Netizen Saat Tampil di Coachella 2024, Ini Tanggapan dari Sakura LE SSERAFIM
BACA JUGA:Untuk Kamu Berimajinasi Kreatif, Ini 5 Jurusan Kuliah Supaya Tak Menyesal
Namun ternyata malah bekerja di Kamboja. Kamboja terkenal dengan bisnis besarnya yaitu organisasi penipuan uang, tetapi sekarang sudah berganti menjadi organisasi penjualan organ tubuh dan penjualan Pekerja Seks Komersial (PSK).
Masyarakat harus tetap berhati-hati jangan sampai karena diiming-imingi gaji yang tinggi akhirnya tertarik untuk mencoba lebih dahulu.
Karena apabila sudah sampa di Kamboja rata-rata sudah tidak bisa lagi pulang ke Indonesia.
Tempat kerja, tempat tinggal bahkan bodygard sudah disediakan dan tidak segan-segan menembak atau dipukul sampai tidak berdaya jika berani kabur.
BACA JUGA:Tembus Rp 52 Juta, Berikut Rincian Tukin yang Diterima PNS dan PPPK di IKN Per Kelas Jabatan
BACA JUGA:Drama Korea Lovely Runner, Ini Sinopsis dan Pemainnya
Dilansir dari m.jpnn.com, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha mengimbau masyarakat Indonesia untuk mewaspadai tawaran kerja ke luar negeri, terutama yang berasal dari media online.