KEREN! Inilah 5 Atraksi Budaya Suku di Indonesia yang Unik, Apakah Tertarik untuk Melihatnya?

Reporter: Riska Ayu Kurniati |

Editor: |

Minggu , 04 Aug 2024 - 12:19

5 atraksi budaya suku di Indonesia menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat internasional. -Sumber foto: koranradarkaur.id-

keren! inilah 5 atraksi budaya suku di indonesia   yang unik, apakah tertarik untuk melihatnya?                            koranradarkaur.id - atraksi budaya suku di indonesia bukan hanya sekadar pertunjukan, tetapi juga merupakan cerminan nilai-nilai luhur dan identitas bangsa.
yuk simak di sini beberapa atraksi budaya yang unik dari suku-suku yang ada di indonesia.
setiap atraksi memiliki makna yang mendalam dan seringkali terkait dengan adat istiadat, kepercayaan, dan sejarah masing-masing suku. 
dengan demikian, atraksi budaya menjadi salah satu aset budaya indonesia yang paling berharga. semua suku di indonesia memiliki tradisi dan daya tarik budaya mereka sendiri. 
baca juga:pelatihan timnas indonesia shin tae-yong siap akan penuhi target indonesia 
atraksi budaya yang ada di suku-suku ini seringkali berbentuk tradisi dan kebiasaan yang telah dilestarikan dari generasi ke generasi. 
atraksi budaya ini lebih dari sekedar hiburan, atraksi budaya ini adalah simbol nilai-nilai luhur dan identitas suku bangsa dan atraksi ini menarik perhatian orang-orang untuk melihat, mempelajari dan menerapkannya.
dikutip dari www.kabarbumn.com, berikut adalah beberapa atraksi unik dari suku-suku yang ada di indonesia:
1. lompat batu
di nias, sumatra utara tepatnya di desa wisata bawomataluo, ada atraksi lompat batu.
penduduk yang ada di di daerah tersebut menyebutnya hombo batu atau fahombo. pria yang berangkat untuk perang harus melakukan ritual lompat batu. 
jika berhasil melompat tanpa menyentuh batu, maka pelompat tersebut sudah dianggap dewasa.
baca juga:jangan sampai menyesal, hindari 5 wisata ini saat musim hujan, nekat bisa berakibat fatal
batu yang harus dilompati memiliki tinggi 2 meter dengan lebar 40 cm. para pria mengenakan pakaian adat prajurit saat melakukan atraksinya.
2. karapan sapi
tradisi karapan sapi yang unik masih dipertahankan oleh masyarakat madura sampai sekarang.
ini adalah acara tahunan yang diadakan antara bulan agustus dan september, dan finalnya diadakan pada bulan oktober.
karapan sapi adalah pertandingan di mana sapi diadu dengan kecepatan oleh seorang joki. 
sebuah lintasan sepanjang 180-200 meter akan dilintasi oleh sapi yang mengikuti karapan. sapi yang telah dilombakan sebelumnya dirawat dan dipersiapkan.
selain diberi makanan khusus, sapi dibersihkan, dipijat, dihias dan dilatih untuk menjadi yang terbaik.
3. tari kecak
baca juga:3 parfum lokal favorit, wangi cocok pakai bekerja
tari kecak adalah salah satu tarian tradisional bali yang paling terkenal dan berkesan magis.
sebenarnya, tarian ini berasal dari tradisi kuno yang disebut sanghyang dan dilakukan untuk mengusir roh jahat.
tarian ini dilakukan oleh 50 hingga 70 orang dan diiringi gamelan bali yang meriah. tari kecak berkembang menjadi acara budaya dan bukan lagi bagian dari ritual.
sendratari tradisional seperti ramayana sering menampilkan tarian kecak. di pura uluwatu, penonton dapat melihat pertunjukan tari kecak yang paling ikonik.
4. pasola
di sumba barat nusa tenggara timur, ada tradisi yang disebut pasola. pasola adalah perang tanding antara sekelompok pria dari dua suku yang berbeda, yang didefinisikan secara harafiah sebagai perang baku lempar tongkat kayu. 
baca juga:informasi terkini! update harga tiket pesawat bengkulu ke jakarta dan surabaya 
sambil menunggang kuda, mereka saling melempar tongkat atau lembing. pasola juga menjadi simbol kejantanan dan keberanian pria sumba.
tradisi ini biasanya dilakukan di akhir februari dan awal maret bersamaan dengan musim tanam padi.
5. festival lembah baliem
festival lembah baliem adalah peperangan antar suku dani, lani dan yali. perang ini berubah menjadi simbol kesuburan dan kesejahteraan.
di zaman sekarang, tidak ada lagi perang sungguhan, peperangan hanya menjadi tradisi dan atraksi yang menarik perhatian. 
peserta akan berpakaian tradisional, membawa tombak sambil menari, dan melakukan atraksi dengan tombak.
festival lembah baliem selalu diadakan setiap tahun sejak tahun 1989. festival ini diadakan pada bulan agustus dan berlangsung selama tiga hari.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Senin 5 Agustus 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan