Penyebab Sakit Ginjal Pada Anak, Perlu Diketahui Orang Tua

Reporter: Etika Larasati Kontesa |

Editor: Daspan Haryadi |

Minggu , 28 Jul 2024 - 12:05

Penyebab sakit ginjal pada anak. -Sumber foto: koranradarkaur.id-

penyebab sakit ginjal pada anak, perlu diketahui orang tua                            koranradarkaur.id – penyebab sakit ginjal pada anak, seperti diketahui  penyakit ginjal tidak hanya menyerang orang dewasa, namun bisa juga dialami oleh anak-anak.
sebagai orang tua, penting untuk mengetahui penyebab dan cara untuk menanganinya.untuk diketahui, penyebab penyakit ginjal pada anak tentunya berbeda dengan orang dewasa. 
penelitian mengatakan, penyebab utama penyakit ginjal pada anak adalah dari kelainan bawaan. selain kelainan bawaan, peradangan pada ginjal, infeksi dan autoimun menjadi salah satu penyebabnya penyakit ginjal pada anak. 
dengan demikian, penyakit ginjal akan memberikan dampak pada tumbuh kembangnya anak.
baca juga:mau dapat tiket pesawat murah? 5 tips mudah ini harus anda lakukan
untuk itu dengan memahami penyebab utama dari kondisi ini dapat membantu dalam pencegahan dan pengelolaan yang lebih baik. 
mengutip dari radarpena.disway.id, berikut adalah beberapa penyebab sakit ginjal pada anak yang perlu diketahui: 
1. infeksi saluran kemih (isk) 
untuk diketahui, infeksi saluran kemih adalah salah satu penyebab umum masalah ginjal pada anak. gejala isk bisa termasuk demam, nyeri saat buang air kecil dan sering buang air kecil. 
2. kelainan bawaan 
beberapa anak dilahirkan dengan kelainan struktural pada ginjal atau saluran kemih, seperti refluks vesikoureteral (vur) atau hidronefrosis. 
baca juga:indonesia dan australia favorit juara aff u-19, ini prediksinya 
3. penyakit ginjal polikistik 
untuk diketahui, penyakit ginjal polikistik adalah kista yang berisi cairan hingga berkembang di dalam ginjal, dan dapat mengganggu fungsi normalnya. dengan kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan ginjal progresif dan gagal ginjal. 
4. sindrom nefrotik 
sindrom nefrotik adalah gangguan ginjal yang menyebabkan tubuh kehilangan protein dalam jumlah besar melalui urine. dengan demikian penyebab ini bisa bermacam-macam, termasuk penyakit autoimun atau infeksi. 
5. glomerulonefritis 
baca juga:fakta tentang putih telur dan kuning telur, mana yang lebih sehat untuk dikonsumsi?
glomerulonefritis berfungsi untuk menyaring limbah dari darah. kondisi ini bisa disebabkan oleh infeksi, penyakit autoimun, atau masalah sistem kekebalan tubuh.
 6. cedera fisik 
cedera fisik yang parah pada area perut atau punggung bisa merusak ginjal. anak-anak yang terlibat dalam kecelakaan atau aktivitas fisik yang keras berisiko mengalami cedera ginjal. 
7. dehidrasi 
untuk diketahui apabila anak terus-menerus kurang minum atau dehidrasi, bisa menyabkan penyakit ginjal pada anak-anak berkat kekurangan cairan dalam tubuh.
pencegahan dan pengelolaan:
baca juga:anda harus tau, penyakit ini bisa sembuh dengan berjalan kaki
1. hidrasi yang cukup: pastikan anak-anak minum cukup air setiap hari untuk menjaga fungsi ginjal yang sehat. 
2. kebersihan pribadi: ajarkan anak-anak untuk menjaga kebersihan pribadi, termasuk mencuci tangan secara teratur dan menjaga kebersihan area genital untuk mencegah infeksi saluran kemih.
3. diet seimbang: berikan anak-anak makanan yang sehat dan seimbang, kaya akan buah-buahan, sayuran dan protein rendah lemak. 
4. penggunaan obat yang aman: selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan obat kepada anak, terutama obat yang bisa mempengaruhi fungsi ginjal. 
5. pemeriksaan rutin: lakukan pemeriksaan kesehatan rutin untuk mendeteksi dini masalah ginjal atau kondisi medis lain yang dapat mempengaruhi ginjal.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Minggu 28 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan