Ingin Tampil Stylish Tapi Bikin Keretakan Tulang, Kok Bisa? Yuk Intip Sederet Fashion yang Berbahaya Bagi Tubu

Reporter: Riska Ayu K |

Editor: Daspan Haryadi |

Senin , 22 Jul 2024 - 11:40

Tren fashion yang bahaya bagi tubuh.-Sumber foto: bengkuluekspress.disway.id-

ingin tampil stylish tapi bikin keretakan tulang, kok bisa? yuk intip sederet fashion yang berbahaya bagi tubu                            koranradarkaur.id - tren fashion seringkali menjadi sorotan utama dalam dunia mode.
namun, di balik gemerlapnya dunia fashion, terdapat tren-tren yang secara tidak langsung dapat berdampak buruk bagi tubuh. apa saja kira-kira? yuk cari tahu di sini!
seiring dengan perkembangan waktu, industri fashion tidak pernah berhenti untuk menciptakan tren-tren baru yang memukau, menarik dan mencerminkan perubahan dalam budaya, sosial, ekonomi dan teknologi. 
dulu, tren fashion mungkin terinspirasi oleh pakaian tradisional atau kebutuhan fungsional namun seiring dengan perkembangan masyarakat dan teknologi, tren fashion telah menjadi lebih kompleks yang mengikuti dinamika kehidupan modern.
baca juga:nomor 2 kadang masih diabaikan! tips menjaga layar smartphone agar tidak rusak
baca juga:tagihan listrik rumah membengkak! ini solusi agar hemat
tren fashion tidak hanya mencakup pakaian, tetapi juga aksesori, tata rias dan gaya rambut.
memakai pakaian, tas, dan bahkan sepatu yang beraneka mode serta unik memang dapat mempercantik penampilan anda dan meningkatkan kepercayaan diri.
dikutip dari bengkuluekspress.disway.id, namun tahukah kamu di balik keindahannya ternyata tren fashion juga memberikan dampak buruk bagi tubuh apalagi jika digunakan setiap hari, diantaranya adalah:
1. pakaian ketat
jika kamu mengenakan pakaian dan celana ketat, seperti jeans skinny, memang dapat membuat tubuh terlihat lebih langsing dan tinggi.
namun, mengenakan celana ketat terlalu sering dapat menyebabkan tekanan pada perut yang berbahaya bagi kesehatan. 
pakaian yang terlalu ketat juga dapat mengganggu berjalan, duduk dan membungkuk yang dapat memperparah nyeri punggung jika digunakan terlalu lama dan sering.
penggunaan pakaian ketat juga menyebabkan adanya gesekan antara kulit dan pakaian yang dapat meningkatkan risiko terjadinya folikulitis, atau peradangan folikel rambut.
meralgia paraesthetica dapat terjadi saat menggunakan celana ketat. 
kondisi ini terjadi ketika saraf tertekan atau teriritasi, menyebabkan nyeri dan mati rasa di paha.
untuk itu gunakanlah pakaian katun yang menyerap keringat dan lebih baik mengenakan pakaian yang ketat saat-saat tertentu.
baca juga:top skor copa america pastikan bersama narazzuri, hingga 2029
baca juga:3 parfum boss wangi untuk pria, berasal dari jerman, banyak yang menggunakannya dan terbukti
2. tas tangan, tas jinjing dan tas selempang
penggunaan tas tangan, tas jinjing dan tas selempang mungkin terlihat lebih modis dari segi fashion.
namun, jika dilihat dari segi kesehatan, penggunaan ketiga jenis tas ini dapat berbahaya.
ini karena penggunaan tas tangan, jinjing, dan selempang hanya menitikberatkan beban pada satu sisi tubuh.
3. sepatu hak tinggi
meskipun sepatu dengan hak tinggi membuat kaki tampak lebih jenjang, penggunaan sepatu hak tinggi secara terus-menerus dapat menyebabkan penyakit seperti bunion, kondisi di mana tulang menonjol di bagian bawah ibu jari kaki. 
hammertoe adalah ketidakseimbangan ligamen dan otot di sekitar sendi tengah jari kaki yang menyebabkan bengkok. 
selain itu penggunaan sepatu hak tinggi terlalu sering dapat menyebabkan kuku tumbuh ke dalam atau cantengan serta kapalan.
selain itu juga dapat menyebabkan keretakan tulang, keseleo dan ligamen robek. ***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Jumat 26 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan