Percepat Pembangunan di Desa, Simak Program Pemprov Bengkulu

ISNAN FAJRI --

BENGKULU - Tahun 2024 ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu kembali meneruskan program Bengkulu Leadership Program. Kegiatan program ini diharap dapat mendukung percepatan pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.

Sekda Provinsi Bengkulu Isnan Fajri, S.Sos, M.Kes mengatakan, Program Bengkulu Leadership merupakan  tindak lanjut dari Program Recognition of Prior Learning.

BACA JUGA:Cicilan KUR BNI Telat, Lihat Hitungan Dendanya

Program yang juga disebut Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), desa merupakan program yang digagas Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI. 

"Tujuan program yang dicanangkan Gubernur Bengkulu ini untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di desa serta menyiapkan calon pemimpin masa depan," ungkap Isnan Fajri, Jumat 8 Maret 2024.

Lanjutnya, dalam program ini, nantinya Kades maupun perangkat desa akan dikuliahkan secara gratis menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:Petani Sawah Ganti Profesi Jualan Ikan, KUR BRI Solusinya

Hal ini membuat Menteri Desa PDTT H. Abdul Halim Iskandar sangat mengapresiasi langkah Gubernur Rohidin Mersyah dalam memberikan beasiswa kepada Perangkat Desa demi meningkatkan SDM di Desa Provinsi Bengkulu.

Sebab, dengan adanya Bengkulu Leadership Program diharapkan Kades, perangkat desa, anggota badan permusyawaratan desa, pengelola BUMDes, tenaga pendamping profesional, serta pegiat pemberdayaan masyarakat desa dengan pendidikan terakhir lulusan SMA/sederajat, bisa mengenyam pendidikan lebih tinggi hingga sarjana. 

BACA JUGA:Sambut Bulan Ramadan, Intip Kegiatan di Disnakertrans Provinsi Bengkulu

"Bapak Menteri desa sangat mengapresiasi hal ini. Beliau menilai ini sangat perlu dilakukan. Hal itu mengingat faktanya ada 48 persen Kades di Provinsi Bengkulu merupakan lulusan SMA/sederajat. Sementara untuk perangkat desa lulusan SMA mencapai 75 persen," ungkap Sekda Provinsi Bengkulu.

Lanjutnya, dalam melaksanakan program ini Pemda Provinsi Bengkulu bekerjasama dengan Universitas Terbuka.

Pemilihan lembaga pendidikan ini dirasa lebih fleksibel. Mahasiswa juga dapat berkuliah jarak jauh dengan sistem daring, sehingga tidak mengganggu aktivitas kerja. 

BACA JUGA:Ramadan Waspada Kejahatan, Ini Pesan Kapolres Kaur

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan