KBM Lumpuh! SDN 41 Kaur Lakukan Ini Pascabanjir

BINTUHAN - SDN 41 Kaur Desa Padang Genteng Kecamatan Kaur Selatan bergotongroyong dalam membersihkan lingkungan sekolah akibat terkena banjir, Kamis 22 Februari 2024. 

Kepala SDN 41 Kaur, Idimanto, S.Pd melalui guru kelas Desminiarti, M.Pd mengakui, sekolahnya memang sering mengalami kebanjiran.

BACA JUGA:Terseret Banjir? Sampan Nelayan di Kaur Hilang

Sehingga saat ini, sekolahnya harus bergotongroyong dalam membersihkan lingkungan sekolah. Banyak lumpur yang memasuki ruang kelas akibat dibawa oleh air yang masuk. 

Sehingga membuat kegiatan belajar mengajar (KBM) di dalam menjadi terganggu. Pihaknya harus bergotongroyong terlebih dahulu dalam membersihkan ruangan yang berlumpur. 

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH! Tahun 2024 Ini, Bengkulu Selatan Akan Pasang Traffic Light, di Sini Lokasinya

BACA JUGA:UPDATE PILEG BS! 9 Incumbent dan 16 Wajah Baru, Berikut Nama Caleg Bakal Duduki 25 Kursi DPRD BS

"Benar, memang sekolah kami sering mengalami kebanjiran. Saat ini kami bergotong royong dalam membersihkan lingkungan sekolah," ungkapnya.

Ia mengakui, karena sekolahnya sudah melakukan antisipasi terlebih dahulu, alat-alat elektronik telah diletakkan di tempat yang tinggi. Sehingga untuk alat elektronik saat ini masih dalam keadaan aman. 

BACA JUGA:INI BARU KEREN! Mahasiswa Indonesia Raih Best Presentation IYEN 2024 di Malaysia, Hadirkan Hi-Health

Namun, terdapat beberapa buku yang mengalami kebasahan. Terutama di perpustakaan. Ia berharap, akan ada tindakan maupun bantuan dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kaur dalam menanggulangi dampak banjir yang sering terjadi di sekolahnya. 

Sehingga sawah warga di belakang sekolah tidak meluap ke sekolahnya. 

"Semoga ke depannya akan ada tindakan dari Pemda Kaur dalam menanggulangi dampak banjir yang sering terjadi di sekolah kami, sehingga kegiatan belajar mengajar tidak terganggu seperti ini," harapnya.