Ada Mutasi, Guru dan Kepala Sekolah Jangan Coba Main Sogok, Ketahuan Harus Siap Ditindak Tegas
Guru dan kepala sekolah jangan coba main sogok. Sumber foto : koranradarkaur.id--
BENGKULU SELATAN (BS) - Jika ada mutasi, guru dan kepala sekolah jangan coba main sogok. Jika sampai ketahuan harus siap ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku.
Hal tersebut disampaikan langsung Plt Kadis Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) BS Lusi Wijaya, M.Pd.
Kadis menyebutkan, baik guru maupun kepala sekolah tidak boleh melakukan praktik curang dengan cara nyogok. Apalagi, hanya untuk dapat masuk ke sekolah favorit dan dekat dengan rumah.
Jika ketahuan, Kadis memastikan jika ada oknum guru dan kepala sekolah ketahuan nyogok bakal ditindak tegas.
"Misal ada mutasi atau rotasi kepala satuan pendidikan maupun guru, itu sudah dilakukan sesuai jalur, jadi jangan coba-coba berbuat curang. Kami tidak ingin itu terjadi. Saya yang akan pantau langsung ke lapangan nantinya," tegas Kadis.
BACA JUGA:Dihadang dan Dianiaya Sekelompok OTD, Karyawan Koperasi Lari ke Kantor Polisi
Lusi menegaskan, secara prioritas dan prerogative bahwa mutasi ataupun rotasi adalah keputusan pimpinan daerah dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati. Sementara dinas hanya melaksanakan atau perpanjangan tangan saja. Iapun memastikan tidak ada satupun guru sekolah yang bingun atau ragu mendengar isu mutasi.
“Kalau masih bingun dengan isu mutasi, sebaiknya tidak jadi ASN. Sebab ASN memang ditugaskan melayani negara, bukan untuk seremonial lalu dapat gaji," tegas Lusi.
Masih kata Kadis, pendamping pendidikan yang telah ditunjuk untuk gencar melakukan pengawasan. Sehingga, nanti keluhan dasar ditingkat sekolah langsung dapat diantisipasi dan diberikan solusinya.
"Kedepan kami menginginkan sosok KSP yang bijaksana, lugas dan juga teliti. Nanti kami bimbing dan berikan penjelasan rinci," sampainya.