Musim Kemarau Sumur Kering, Warga Minta Dibangun Sumur Bor

TANJUNG KEMUNING – Musim kemarau sumur warga Desa Tanjung Aur 1 Kecamatan Tanjung Kemuning sering mengalami kekeringan.

Karena itulah warga meminta agar kekeringan dapat diatasi, pemerintah desa (Pemdes) dapat mengalokasikan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2024 dibangun sumur bor, kalau bisa dua titik.

Salah seorang warga Desa Tanjung Aur 1 Dihan (55) mengatakan, bila musim kemarau banyak sumur bor warga mengalami kekeringan. Keinginan warga supaya Pemdes dapat membangun sumur bor.

Menurutnya, prioritaskan itu untuk mensejahterakan warga. Supaya tidak lagi kejadian kekurangan air bersih. Karena air tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari dan sudah menjadi kebutuhan pokok.

BACA JUGA:Bunuh Nyamuk, Puskesmas Fogging, Begini Ungkap Kades Bandu Agung

BACA JUGA:1 Penerima BLT DD Meninggal, Ini Langkah Akan Dilakukan Pemdes

“Kami minta sumur bor dibangun dan kalau bisa dua titik, supaya aman dimusim kemarau,” katanya.

Dikatakan, bila kekeringan warga harus rela mengambil air yang jauh dari rumahnya. Ada yang mengambil ke sungai dan ada juga menumpang ke rumah warga yang sumurnya masih ada air.

Akibatnya, aktivitas warga sehari-hari saat habis ditelan waktu mengambil air bersih. Apa lagi jaraknya cukup jauh dari tempat tinggalnya.

BACA JUGA:KPU Pastikan Perekrutan PPK, PPS dan KPPS Pilkada, Ini Jadwalnya

BACA JUGA:Kancam Tanjung Kemuning Butuh Perbaikan, Perhatikan Sebabnya

“Air bersih merupakan kebutuhan pokok yang tidak bisa ditinggalkan dan kami mohon supaya prioritaskan sumur bor,” harapnya.

Terpisah, Kades Tanjung Aur 1 Istradi Wansyah mengatakan, keinginan warga yang gunanya untuk masyarakat umum akan diwujudkan melalui DD.

Seperti sumur bor sangat penting untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Pemdes akan berupaya mengutamakan kepentingan yang mendesak dan bermanfaat. Supaya DD 2024 ini dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.