Mantan Kades Kampanye di Medsos, Warga : Mau Menang Pakai Uang

Reporter: Bahman Hadi |

Editor: Daspan Haryadi |

Senin , 29 Jan 2024 - 20:07

BAHMAN/RKa PARTAI : Bendera partai gelora berkibar di pinggir jalan lintas nasional, Senin 29 Januari 2024.--

mantan kades kampanye di medsos,  warga : mau menang pakai uang                            tanjung kemuning – mantan kades aur ringit kecamatan tanjung kemuning risiman ikut jadi calon legislatif (caleg) daerah pemilihan (dapil) iii dari partai gelora nomor 2.
dirinya kampanye hanya melalui media sosial (medsos).
terkait ada caleg bayar satu suara rp 500.000/orang, dirinya tidak bisa melakukan hal itu, lantaran bertentangan dengan aturan.
selain itu, dirinya tidak mampu membayar, walaupun itu dianggap cara jitu untuk meraih kursi di dprd kaur.
baca juga:berikut pembangunan termasuk penanganan stunting, jangan terpaku makanan tambahan
baca juga:bikin petani sawit takut! ada virus misterius serang tanaman sawit, berikut cirinya
“saya cukup kampanye melalui medsos, saya tidak mau bagi-bagi uang apalagi sebesar itu dan melanggar aturan,” kata risiman sebagai caleg penantang baru, senin 29 januari 2024.
dikatakan, dirinya maju sebagai caleg guna mewujudkan dan siap memperjuangkan aspirasi masyarakat.
lantaran selama menjabat jadi kades periode 2016-2021 dengan melayani semua keinginan warganya.
semua yang dilakukan melalui uang negara melalui dana desa (dd) yang menyentuh langsung kepentingan warga. 
baca juga:satpol-pp mengganas! ancam penjarakan pemilik ternak di bengkulu selatan, baca penyebabnya
baca juga:undang orang tua siswa, program sekolah ini dapat dukungan penuh 
begitu juga bila mendapat amanah menjadi anggota dprd kaur nanti dan akan memenuhi kepentingan warga walau pun wilayah cukup luas bukan seperti dalam satu desa.
“saya akan berjuang untuk mendapatkan kursi di dprd kaur dengan kampanye di medsos dan juga melakukan pendekatan dengan warga,” ujarnya.
lanjutnya, menjadi caleg dprd kaur mendapat dukungan dari keluarga dan sanak famili. selain itu, dirinya bertekad agar selesai menjabat kades aur ringit sudah terpikir akan ikut bertarung merebutkan kursi di dprd kaur.
perjuangan bukanlah hal yang mudah dan butuh pengorbanan dengan melakukan dan meyakinkan warga di eks kaur utara dan kecamatan kinal.
“kami akan berjuang supaya target menang yang diharapkan dapat terwujud, supaya dapat memenuhi keinginan masyarakat di kabupaten kaur,” ungkapnya.
baca juga:turun 50 persen, berikut rincian kuota pupuk subsidi per kecamatan
baca juga:bengkulu selatan darurat dbd, 1 kecamatan zona orange
terpisah, salah seorang warga yadi (47) warga kecamatan tanjung kemuning menuturkan, bila ingin terpilih menjadi anggota dprd kaur, sudah menjadi rahasia umum membagikan uang dengan mata pilih.
apa lagi kini sudah ada angin segar yang beredar dimasyarakat, satu mata pilih caleg akan bayar rp 500.000/orang.
tentu saja uang tersebut akan diambil, lantaran dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari di tengah harga kebutuhan yang masih tinggi.
“kami akan menerima uang apabila ada caleg bagi-bagi uang dengan nominal yang sangat menggiurkan,” ujarnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Selasa 30 Januari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan