2 Ekor Sapi Mati Mendadak, Penyebabnya Belum Diketahui

KELAM TENGAH – Dua ekor sapi mati mendadak di lingkungan desa hingga kini penyebabnya belum diketahui. Beruntung sapi mati masih sempat disembelih warga.

Sapi mati mendadak di Desa Sukarami 1 Kecamatan Kelam Tengah milik Binawan (40) dan satu ekor lagi milik Musdar (45) warga Desa Ringangan 1. Sapi mati sempat mengejutkan warga khususnya pemilik ternak dikhawatirkan akan ada susulan, Sabtu 20 Januari 2024.

Sekdes Sukarami 1 Eki Sunaryo, S.Sos mengatakan, dua ekor sapi mati mendadak di desa belum diketahui penyebabnya. Beruntung sapi masih bisa dimanfaatkan oleh pemiliknya.

Diminta pada pemilik ternak agar dapat merawat sapi dengan mengandangkan dan menggembalakannya. Jangan sampai hewan berkaki empat bebas berkeliaran di desa karena dapat membahayakan apa lagi di jalan lintas desa.

BACA JUGA:JANGAN KHAWATIR! Stunting Bisa Diobati, Perhatikan Syaratnya

“Kami minta pada warga agar hewan berkaki empat dapat dipelihara dengan cara dikandangkan dan digembalakan,” ucapnya.

Terpisah, salah seorang warga Sukarami 1 Nasution (55) menjelaskan, penyebab sapi mati belum diketahui. Tiba-tiba sudah disembelih dan dibiarkan begitu saja didekat jalan lintas desa, sempat belum ada yang mengakuinya.

Sapi jantan akhirnya diselamatkan pemiliknya karena masih bisa untuk dimanfaatkan, karena darahnya masih berkucuran.

“Sebaiknya hewan berkaki empat dikandangkan jangan dibiarkan berkeliaran karena mengganggu lingkungan. Akibat berkeliaran banyak tanaman warga jadi korban,” ungkapnya.