Nilainya Fantastis! 2 Bank di Kaur Kucurkan KUR untuk Pelaku Usaha

BINTUHAN - Untuk membantu pelaku usaha di Kabupaten Kaur berkembang. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bintuhan dan Bank Negara Indonesia (BNI) tahun 2023 ini telah gelontorkan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR). Untuk BPD disediakan dana KUR Rp 10 Miliar (M) lebih. Kini dana itu telah disalurkan ke masyarakat atau pemohon pinjaman KUR berkisar 80 persen. Sedangkan untuk BNI dana KUR disediakan lebih Rp 15 M.

 “Untuk pinjaman modal usaha baik itu bidang perkebunan, pertanian maupun Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) telah direalisasikan. Dengan telah di bentuk Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kaur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Bisa memudahkan pelaku usaha UMKM maupun bidang lainnya mendapatkan dana pinjaman,” kata Kepala BPD Bintuhan Bob Maxmeilian, melalui Kabag Bisnis dan Pemasaran Helsa, Selasa (14/11).

Dikatakannya, untuk dana KUR di Bank Bengkulu (BB) Cabang Bintuhan saat ini realisasi terus berjalan. Dalam pinjaman KUR masyarakat atau pelaku usaha yang memenuhi syarat dan ketentuan diberikan pinjaman. Dengan memiliki modal tentunya bisa mengembangkan usaha masing-masing. Pelaku usaha serta bisa meningkatkan ekonomi masyarakat.

Terpisah, Ketua TPAKD Kabupaten Kaur Kastilon, S.Sos mengatakan, saat ini untuk dana khusus KUR baik di BB maupun di BNI belum diketahui jumlahnya. Pihak Bank akan menyampikan laporan ke TPAKD setelah akhir tahun. Dengan telah dibentuk TPAKD, bagi masyarakat atau pelaku UMKM yang memilki kendala saat mengajukan pinjaman. Maka TPAKD Kaur bisa membantu dalam memberikan pinjaman ke pelaku usaha tetapi harus benar-benar memilki usaha yang jelas.

“Untuk dana yang disampaikan masing-masing bank belum diketahui. Karena realisasi pinjaman KUR di perbankan akan disampaikan setelah akhir tahun,” jelasnya.

Lanjutnya, TPAKD telah dibentuk dan telah dikukuhkan. Peran TPAKD untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan kemudahan pinjaman dalam modal usaha. Apabila ada masyarakat yang membutuhkan pinjaman modal bisa menghubungi tim TPKAD. Nantinya masyarakat yang benar-benar memilki usaha akan diberi rekomendasi untuk mendapatkan pinjaman tersebut. (ujr)