Cocok untuk Usaha Pemula! Ajukan Pinjaman KUR Pegadaian 2025 Rp 13 Juta
KUR Pegadaian 2025.-Sumber foto : koranradarkaur.id-
Salah satu kendala utama yang dihadapi UMKM adalah sulitnya mendapatkan modal usaha.
Dengan KUR Pegadaian, pelaku usaha dapat memperoleh pinjaman tanpa perlu memberikan jaminan berupa aset besar.
Persyaratan yang sederhana membuat proses pengajuan pinjaman menjadi lebih mudah.
KUR Pegadaian menawarkan suku bunga yang sangat rendah jika dibandingkan dengan pinjaman lainnya.
Hal ini membantu pelaku usaha untuk tetap fokus mengembangkan bisnis mereka tanpa harus khawatir dengan beban pembayaran bunga yang tinggi.
Selain itu, pelaku usaha dapat memilih jumlah pinjaman sesuai dengan kebutuhan mereka.
Bagi usaha kecil, plafon yang lebih kecil sudah cukup untuk mendukung operasional, sedangkan usaha yang lebih besar dapat memanfaatkan plafon yang lebih tinggi untuk ekspansi.
BACA JUGA:Ingin Mengajukan Pinjaman KUR Pegadaian 2025, Yuk simak Ketetapannya Terlebih Dahulu di Sini!
BACA JUGA:KUR Pegadaian Tawarkan Banyak Kelebihan, Pelaku UMKM Auto Full Senyum!
Pegadaian juga dikenal dengan proses pengajuan yang cepat dan efisien.
Dalam waktu singkat, pelaku usaha dapat memperoleh dana yang dibutuhkan untuk mengembangkan usahanya.
Dengan adanya KUR Pegadaian, UMKM di berbagai daerah dapat tumbuh lebih cepat.
Ini berdampak pada penciptaan lapangan kerja baru, peningkatan pendapatan masyarakat dan penguatan ekonomi lokal.
Dikutip dari poskota.co.id, berdasarkan informasi dari situs resmi KUR Pegadaian, berikut adalah dokumen serta persyaratan yang harus disiapkan saat mengajukan pinjaman:
1. Menyertakan KTP.
2. Melampirkan salinan Kartu Keluarga (KK).
3. Surat Nikah (khusus bagi yang sudah menikah).
4. Surat Keterangan Domisili apabila alamat tinggal berbeda dengan alamat pada KTP.
5. Memiliki rumah sebagai tempat tinggal tetap, yang dibuktikan dengan dokumen seperti PBB, SHM, atau SHGB.
6. Nomor Induk Berusaha (NIB), Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK), atau Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) yang diterbitkan oleh pihak berwenang.
7. Salinan tagihan listrik, air, atau telepon.
8. Dokumen tambahan lainnya yang akan diminta jika diperlukan.
Berikut adalah langkah-langkah dalam proses pengajuan KUR Pegadaian Syariah: