Timbun Ratusan Liter BBM Subsidi Jenis Pertalite, Pemuda Asal Bengkulu Selatan Masuk Bui

Reporter: Rohidi Effendi |

Editor: Daspan Haryadi |

Senin , 02 Dec 2024 - 20:21

Akibat tibun ratusan liter BBM subsidi jenis Pertalite pemuda asal Bengkulu Selatan masuk bui. Sumber foto : ROHIDI/RKa--

timbun ratusan liter bbm subsidi jenis pertalite, pemuda asal bengkulu selatan masuk bui                            bengkulu selatan (bs) - satreskrim polres bs berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan bahan bakar minyak (bbm) subsidi pemerintah jenis pertalite.
dalam kasus ini, pemuda berinial ds (28) warga desa pagar dewa kecamatan kota manna, bs terpaksa dimasukkan dalam bui tahanan mapolres bs.
ds tertangkap basah timbun bbm subsidi pemerintah hingga ratusan liter.
hal ini terungkap pada, kamis 7 november 2024 sekira pukul 12.30 wib.
baca juga:sediakan wanita untuk pria hidung belang di rumah pribadi, mucikari dibekuk polisi
kronologis kejadia bermula, pelaku mengangkut bbm subsidi pemerintah dengan menggunakan kendaraan mobil pribadi milik pelaku.
menariknya, mobil pelaku ini telah memiliki tangki minyak yang sudah dimodifikasi bentuknya yaitu, dengan menambahkan tempat saluran pengeluaran minyak.
modifikasi tersebut bertujuan untuk memudahkan pelaku dalam memindahkan minyak dari tangki mobil ke derigen dengan muatan 35 liter.
kapolres bs akbp florentus situngkir, s.ik melalui wakapolres kompol rahmat hadi fitrianto, sh, s.ik dalam press release pada, senin 2 desember 2024.
baca juga:breaking news! pamit melaut mencari ikan, 3 nelayan bengkulu selatan dikabarkan hilang kontak
wakapolres menyebutkan, dari tangan tersangka pihaknya juga berhasil menyita barang bukti berupa 120 liter bbm jenis pertalite.
polisi juga mengamankan 1 unit mobil jenis kijang super warna hijau dengan nopol : bd 1106 kg, serta 4 buah jerigen dengan kapasitas muatan 35 liter.
"tersangka diringkus polisi ketika sedang berada di jalan gama 1 kelurahan pasar baru kecamatan kota manna," kata wakapolres.
kompol rahmat melanjutkan, saat dirikus tersangka baru saja selesai antre di spbu kutau kelurahan kota medan untuk mengisi bbm menggunakan mobilnya.
baca juga:breaking news! tim temukan tempat makan dan papan terombang ambing di tengah laut kaur
namun, karena tersangka ini memang telah diincar oleh pihak kepolisian, saat dalam perjalanan usai isi bbm langsung diberhentikan polisi.
"modus tersangka dalam melancarkan aksinya yaitu, memodifikasi tangki penampung bahan bakar pada mobilnya," jelas kompol rahmat.
menariknya, sesuai pengakuan dari tersangka, aksinya sudah dilakukan berulang.
bbm hasil penimbunan itu dijual oleh pelaku ke penampung.
baca juga:canggih dan memukau, suzuki apv 2024 bikin dua mpv ini kebakaran jenggot
tentunya, demi untuk keuntungan pribadi, terangkat menjual bbm subsidi tersebut ke penampung dengan harga yang lebih tinggi dari harga di spbu.
"bbm jenis pertalite ini kan subsidi dari pemerintah yang jelas tidak boleh untuk jadi ladang bisnis. namun, oleh tersangka justru menjual bbm subsidi untuk dapatkan keuntungan pribadi," bebernya.
oleh karena itu, akibat perbuatan yang telah dilakukannya, tersangka dijerat dengan pasal 55 undang-undang nomor : 22 tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi.
jo pasal 40 angka 9 undang-undang nomor : 6 tahun 2023 tentang peraturan pemerintah pengganti undang-undang nomor : 2 tahun 2022 tentang cipta kerja menjadi undang-undang.
baca juga:tidak perlu bingung, begini cara pengajuan pinjaman kur bri 2024
"akibat perbuatannya, tersangka terancam pidana penjara paling lama 6 tahun dan denda paling banyak rp 60 miliar," pungkasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Kaur, Selasa 3 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan