Bukan Cuma Darah Tinggi, Berikut Penyebab Stroke
Naek Subroto Sinaga--
SEMIDANG GUMAY - Direktur RSUD Kaur dr. Naek Subroto Sinaga mengatakan, hipertensi atau darah tinggi bukanlah satu-satunya penyebab terjadinya stroke.
Sejumlah gangguan kesehatan lain juga ikut menjadi pemicu penyakit penyebab kelumpuhan tersebut. Seperti diabetes, kolesterol tinggi, obesitas hingga gangguan jantung.
"Jadi darah tinggi bukan satu-satunya penyebab terjadinya stroke. Beberapa gangguan kesehatan lain juga menjadi pemicunya. Karenanya ini perlu diwaspadai," ujar dr. Naek, Jumat 22 Desember 2023.
Disampaikannya juga, gaya hidup tak sehat juga menambah resiko terjadinya stroke. Seperti kebiasaan merokok, kurang olahraga, konsumsi alkohol dan Narkoba. Kemudian faktor keturunan dan usia juga meningkatkan potensi terjadinya stroke.
BACA JUGA:Kemendes PDT RI Monev Pasar Sulauwangi dan Serahkan SK BMN
BACA JUGA:Surah Al-Kahfi Jadi Nama Masjid di Kaur, Simak Keutamaan Surah Ini
"Faktor keturunan dan usia memang memungkinkan terjadinya stroke. Namun itu bisa diminimalisir dengan menerapkan gaya hidup sehat," kata Direktur RSUD Kaur.
Ia menjabarkan tiga gejala utama ketika seseorang terkena stroke. Seperti salah satu sisi wajah akan terlihat lebih turun dan tidak mampu tersenyum. Karena mulut atau mata tampak terkulai. Tidak mampu mengangkat salah satu lengan karena lemas atau mati rasa. Terakhir, ucapan menjadi tidak jelas.
Naek juga menyampaikan gejala dan tanda stroke lain. Seperti mual dan muntah, sakit kepala hebat, penurunan kesadaran, susah menelan, hingga gangguan penglihatan.
"Jika mengalami gejala-gejala ini. Tentu sebaiknya segera melakukan pemeriksaan kesehatan," tandasnya. (yie)