Dinas Perpustakaan Kaur Akan Buat Program Inovatif Literasi, Simak di Sini Jenisnya
Kantor Dinas Perpustakaan Kaur. -Sumber foto: koranradarkaur.ir-
MAJE - Dalam upaya meningkatkan literasi membaca di kalangan anak-anak, Dinas Perpustakaan Kaur merencanakan program inovatif yang diberi nama "Satu Desa Satu Penggerak Literasi".
Program ini bertujuan untuk membangun minat baca di tengah masyarakat, khususnya di kalangan generasi muda yang semakin terpengaruh oleh perkembangan teknologi dan penggunaan ponsel pintar.
BACA JUGA:Gabung KUB BJB, Kinerja Bank Bengkulu Makin Cemerlang
Bupati Kaur H Lismidianto, SH, MH melalui Kepala Dinas Perpustakaan Kaur Yarkan Tamawi, S.Pd menjelaskan, bahwa fenomena anak-anak yang lebih memilih bermain ponsel dari pada membaca buku tentunya menjadi perhatian serius.
Melalui program ini nanti mereka akan berupaya meningkatkan minat literasi khusus anak-anak.
"Kami melihat adanya penurunan minat baca di kalangan anak-anak, dan ini tentu akan berdampak pada pola pikir serta perkembangan mereka di masa depan," ungkapnya.
BACA JUGA:Seleksi CPNS di Bengkulu Selatan Dimulai, Tes Bukan Hanya di Bengkulu, Cek Lokasinya Terkini
Dalam konteks ini, peran penggerak literasi di tingkat desa diharapkan dapat mengubah pandangan anak-anak terhadap membaca.
Program ini akan melibatkan pemuda-pemudi dari setiap desa yang akan dilatih menjadi penggerak literasi.
Mereka akan bertugas untuk mengadakan berbagai kegiatan membaca, seperti membaca bersama, diskusi buku, dan penyelenggaraan lomba-lomba literasi.
"Kami ingin mengajak anak-anak untuk kembali mencintai buku, sehingga membaca menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari mereka," katanya.
BACA JUGA:Desa Wisata Lubuak Batingkok Ada yang Unik, Inilah 7 Wisata Unggulannya
Salah satu fokus utama dari program ini adalah menjadikan buku sebagai sarana hiburan yang menyenangkan.
Dinas Perpustakaan Kaur berencana untuk menyediakan berbagai jenis buku, mulai dari buku cerita anak hingga buku pengetahuan, agar anak-anak memiliki banyak pilihan.