Honorer Kategori Prioritas, Peluang Besar Diangkat Menjadi PPPK Penuh Waktu

Reporter: Etika Larasati |

Editor: Daspan Haryadi |

Jumat , 11 Oct 2024 - 09:05

Honorer prioritas berpeluang diangkat menjadi PPPK penuh waktu. -sumber foto: Koranradarkaur.id-

honorer kategori prioritas, peluang besar diangkat menjadi pppk penuh waktu                            koranradarkaur.id – seperti diketahui, bahwa kementerian pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (kemenpan - rb) abdullah azwar anas telah membuka pendaftaran pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk) tahun 2024.
dalam pendaftaran pppk 2024, pemerintah telah mengumumkan bahwa pendaftaran terdiri dari dua priode. dengan itu, anas menyampaikan bahwa pelamar harus memenuhi syarat untuk seleksi pppk.
seperti kita ketahui, bahwa menpan – rb telah membuka periode pertama yang sudah dimulai sejak 1 oktober 2024 dan berlangsung hingga 20 oktober 2024.
sementara, untuk periode kedua akan dimulai pada 17 november dan berlangsung hingga 31 desember 2024. dengan begitu, tenaga honorer yang masih menunggu kiranya untuk mempersiapkan diri dengan belajar.
anas mengatakan, tenaga honorer memiliki kesempatan besar untuk diangkat menjadi aparatul sipil negara (asn) dengan melalui seleksi pppk 2024. 
maka dari itu, diharapkan bahwa tenaga honorer yang memenuhi syarat dapat mengikuti seleksi pppk 2024. tujuan utama dari peringatan ini adalah agar tenaga honorer dapat mendaftar pada periode pertama.
lebih lanjut, suharmen selaku deputi bidang sistem informasi kepegawaian bkn, menyatakan, bahwa pelamar pppk periode pertama tahun 2024 memiliki peluang yang sangat baik yang diharapkan tidak disia-siakan.
ia menyatakan bahwa kesempatan terakhir untuk diangkat asn pppk adalah untuk eks honorer k2 dan tenaga honorer database bkn yang tidak memiliki formasi di dinas atau satuan kerja perangat daerah (skpd) tempat bekerja tahun ini. 
baca juga:pendaftaran pppk 2024 : banyak honorer dinyatakan tms, ini penyebabnya
baca juga:meski tak terdaftar di database bkn, honorer kategori ini berpeluang besar diangkat menjadi pppk 2024
oleh karena itu, pemerintah membuka seleksi pppk 2024 untuk honorer k2 dan honorer yang terdaftar di database bkn agar dapat diangkat menjadi pppk 2024.
ia menyatakan, bahwa honorer akan mendapat prioritas dalam formasi pppk 2024  dan izin mereka tidak akan didasarkan pada passing grade. 
dia juga mengatakan bahwa honorer k2 mendapat prioritas pertama dan kelulusan juga didasarkan pada peringkat terbaik.
suharmen menegaskan, bahwa para tenaga honorer yang masuk dalam kategori pelamar prioritas sebaiknya mempertimbangkan formasi yang tersedia di luar dinas tempat mereka bekerja saat ini.
menurutnya, banyak formasi yang dibuka di dinas lain yang memiliki jumlah honorer prioritas sangat sedikit, bahkan ada yang tidak memiliki honorer prioritas sama sekali.
ia menambahkan, bahwa hal ini sebenarnya merupakan peluang besar bagi tenaga honorer.
dengan mendaftar di dinas lain yang memiliki formasi, mereka berkesempatan diangkat menjadi pppk penuh waktu.
namun, jika mereka enggan mendaftar di dinas yang menyediakan formasi dan hanya memilih untuk tetap mendaftar di skpd tempat mereka bekerja meskipun tidak ada formasi yang sesuai, maka mereka hanya berpeluang diangkat sebagai pppk paruh waktu.
selain itu, jika tidak mendaftar sama sekali anda berisiko terkena pemutusan hubungan kerja (phk).
suharmen menyatakan, jika honorer tidak mendaftar, maka kemungkinan besar mereka akan dihentikan nanti karena tidak ada lagi tenaga honorer per januari 2025.
sementara itu terdapat ketentuan - ketentuan berlaku bagi honorer yang mendaftar sebagai pppk pada tahun 2024.
dengan mengikuti ketentuan ini, nik dukcapil akan segera tervalidasi di situs daftar-sscasn.bkn.go.id/.
selain itu, honorer juga memastikan bahwa individu yang terdaftar aktif di dapodik telah memverifikasi nik melalui vervalptk.data.kemdikbud.go.id.
yang terakhir honorer harus memiliki ljazah s-1 atau d/iv telah tervalidasi melalui laman info.gtk.kemdikbud.go.id. *

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Kaur, Sabtu 19 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan