Polsek Tanjung Kemuning Monitoring Indomaret, Ini Targetnya

Anggota Polsek Tanjung Kemuning melakukan kegiatan monitoring ke Indomaret Desa Aur Ringit, Selasa 8 Oktober 2024. Sumber foto: IST/RKa--

TANJUNG KEMUNING – Anggota Pesronil Polsek Tanjung Kemuning melakukan kegiatan monitoring ke Indomaret Desa Aur Ringit, Selasa 8 Oktober 2024.

Dari hasil tersebut, ketersediaan bahan pokok untuk warga tidak ada kendala. Kegiatan kepolisian rutin yang ditingkatkan (KRYD) oleh anggota Brigpol Volan dan Briptu Hafis.

Kapolres Kaur Polda Bengkulu AKBP Yuriko Fernanda, S.IK,MH melalui Kapolsek Tanjung Kemuning Iptu Jiwa Bersama Meliala, S.Sos disampaikan Kanit Intelkam Aipda Meridian, SE mengatakan, monitoring di Indomaret tentang ketersediaan dan perkembangan harga bahan pokok seperti minyak goreng dengan harga dan stok tetap stabil.

Begitu juga kemasan yang digunakan tidak ada yang kadaluarsa. Sebab apa bila barang yang sudah kadaluarsa, maka pihak anggota akan meminta supaya barang tersebut tidak lagi dijual pada konsumen.

Sebab bisa membahayakan dengan penggunaan bahan yang sudah melewati batas yang ditetapkan oleh pihak perusahaan. Dengan begitu dapat meningkatkan keamanan pada konsumen dalam mengkonsumsi bahan pokok untuk kebutuhan hidup sehari-hari.

BACA JUGA:Antisipasi Kejahatan Jelang Pilkada, Polres Kaur Operasi KRYD

BACA JUGA:Polsek Tanjung Kemuning Patroli Perbatasan, Beri Kenyamanan ke Pengendara

Perlu diketahui, minyak goreng merk Rose Brand 220 Mililiter (Ml) dengan harga Rp 5.000 stock 10 kemasan. Sedangkan merk Rose Brand 500 Ml dengan harga Rp 10.000 dengan stock 15 kemasan. 

Sekain itu, merk Rose Brand 1 Liter dengan harga Rp 19.000 stock 6 kemasan dan merk Hilma 2 liter harga Rp 36.000 Stock 4 Kemasan

“Anggota meminta agar pemilik usaha tidak menjual brang yang sudah kadaluarsa,” pintanya.

Dikatakan, agar tidak menjual kepada masyarakat yang akan membeli minyak goreng dengan jumlah yang banyak. Namun harus sesuai kebutuhan penggunaan dalam rumah tangga.

Juga tidak menimbun atau menyetok minyak goreng secara berlebihan karena mempunyai sanksi atau ancamanan hukuman bagi yang menyimpan.

Kemudian, harga minyak goreng dibeberapa warung masih stabil belum ada kenaikan yang signifikan sesuai dengan ketetapan harga terbaru dari pemerintah.

“Stock minyak goreng masih ada dan tercukupi untuk kebutuhan masyarakat khususnya di Tanjung Kemuning,” sampainya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan