Penanganan Kelapa Sawit Trek, Lakukan 6 Langkah Berikut Ini, Buktikan Hasilnya

Lakukan sejumlah tips penanganan kelapa sawit trek yang bisa petani lakukan-sumber foto: Koranradarkaur.id-

KORANRADARKAUR.ID - Kelapa sawit trek menjadi ketakutan tersendiri bagi petani. 

Pasalnya, saat kelapa sawit trek ini, hasil produksi tandan buah segar (TBS) menurun hingga 50 persen. 

Bukan hanya itu saja, kelapa sawit trek dengan penurunan hasil produksi ini terjadi hingga 4 bulan lamanya. 

Karenanya, wajar bila kondisi kelapa sawit trek ini sangat ditakutkan petani. Kelapa sawit trek ini terjadi setiap tahun. 

Sebenarnya, ada metode khusus yang didapat dilakukan dalam penanganan kelapa sawit trek. 

Meski tak bisa mencegah terjadinya kelapa sawit trek, sejumlah penanganan ini bisa meminimalisir dampak yang timbul.

BACA JUGA:APV 2024 Memang Tampil Beda, Mendadak Bisa Jadi Ambulance

BACA JUGA:Jangan Anggap Remeh! Ini Manfaat Pemangkasan Dahan Kelapa Sawit 

Melansir radarmukomuko.bacakoran.co, Kamis 5 September 2024, berikut 6 langkah penanganan kelapa sawit trek. 

1. Lingkungan

Lingkungan tempat kelapa sawit tumbuh sangat penting dan harus dipahami betul. 

Karena lingkungan yang berbeda akan mempengaruhi kebutuhan air, nutrisi, dan perlakuan lainnya. 

Jika kebun kelapa sawit berada di daerah yang cenderung kering, perlu untuk mengatur irigasi secara efisien dan memilih varietas kelapa sawit yang toleran terhadap kekeringan. 

Sementara jika lingkungan lebih lembab, penting untuk menghindari akumulasi kelembapan berlebih yang dapat menyebabkan pertumbuhan jamur dan penyakit terhadap sawit.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan