KORANRADARKAUR.ID – Salah satu suku yang paling kaya dan unik di Indonesia, terutama di Sumatera Utara (Sumut), adalah suku Melayu Deli.
Mereka memiliki tradisi dan kebudayaan yang sangat beragam dan erat dengan alam mereka.
Kesultanan Deli, sebuah kerajaan Islam yang berdiri di pesisir timur Sumut dari tahun 1632 hingga 1946, adalah awal dari kebudayaan Melayu Deli. Hingga saat ini, orang Melayu Deli terkenal dengan seni berpantunnya yang hebat.
Ada kemungkinan bahwa hampir semua orang Melayu Deli beragama Islam, dengan dominasi Suni.
Orang-orang ini menganggap diri mereka beragama Islam karena budaya dan adat istiadat mereka didasarkan pada agama Islam.
Orang Melayu Deli telah lama bekerja sebagai petani dan nelayan. Mereka biasanya masih menggunakan teknik konvensional saat bercocok tanam atau melaut.
BACA JUGA:Misteri Suku Fore yang Memiliki Tradisi Aneh, Bisa Menjadi Kanibalisme
BACA JUGA:Pelajar Merapat! Traveloka Beri Diskon Tiket 20 Persen, Simak Ketentuannya
Kemudian ada sejumlah besar orang Melayu Deli yang bekerja di perkebunan sawit, karet, atau tembakau milik perusahaan nasional, swasta, atau asing.
Mengitip dari pagaralampos.disway.id, berikut adalah beberapa ragam budaya Suku Melayu Deli saat ini:
1. Bahasa dan Dialek
Bahasa Melayu Deli adalah bahasa yang digunakan oleh orang-orang di provinsi Melayu Deli. Ini termasuk dalam rumpun bahasa Melayu.
Ada tiga dialek berbeda digunakan dalam bahasa ini yaitu. Manggamat, Paya Dapur dan Krueng Kluet.
Perbedaan ini menunjukkan bahwa bahasa Melayu Deli tidak hanya memiliki kesamaan dengan bahasa Melayu lain, tetapi juga memiliki ciri khasnya sendiri.
2. Tradisi dan Adat